SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta--Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mendapatkan jatah anggaran Rp 15,3 triliun di 2011.

Jumlah ini naik 96,2% dibandingkan 2010 yang sebesar Rp 7,8 triliun.

Promosi BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, Mayoritas Analis Rekomendasi Beli Saham BBRI

Demikian disampaikan dalam siaran pers Kementerian ESDM yang dilansir detikcom, Sabtu (1/1).

“Kenaikan anggaran tersebut sebagian besar dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan, infrastruktur jaringan distribusi gas kota, infrastruktur gas bumi untuk transportasi, dan eksplorasi panas bumi,” demikian isi siaran pers tersebut.

Alokasi anggaran sebesar Rp 15,3 triliun terdiri dari rupiah murni (RM) sebesar Rp 13,5 triliun (88,3%), Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp 1,8 triliun  (11,6%), dan Hibah Luar Negeri (HLN) sebesar Rp 18,5 miliar (0,1%).

Alokasi anggaran Kementerian ESDM di 2011 tersebut didistribusikan menjadi 93 DIPA untuk 11 unit organisasi dan 93 Satuan Kerja, di mana terdapat 60 DIPA Satuan Kerja pusat dan 33 DIPA Satuan Kerja daerah/dekonsentrasi dengan rincian sebagai berikut:

* Sekretariat Jenderal 34 DIPA (1 DIPA satker pusat/ satker Setjen, dan 33 DIPA satker daerah/ dekonsentrasi).
* Ditjen Migas 1 DIPA.
* Ditjen Ketenagalistrikan 34 DIPA (1 DIPA satker pusat dan 33 DIPA satker-satker PT PLN (Persero).
* Ditjen Mineral dan Batubara 1 DIPA.
* Ditjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi 1 DIPA.
* Badan Geologi 7 DIPA.
* Inspektorat Jenderal 1 DIPA.
* Badan Penelitian dan Pengembangan ESDM 5 DIPA.
* Badan Pendidikan dan Pelatihan ESDM 7 DIPA.
* BPH Migas 1 DIPA.
* Setjen Dewan Energi Nasional 1 DIPA.

dtc/nad

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya