SOLOPOS.COM - Pesta kembang api di kawasan Thamrin car free night (CFN) Jakarta. (JIBI/Bisnis/Rahmatullah)

Warga memadati jalan MH Thamrin saat digelar malam bebas kendaraan bermotor (Jakarta Car Free Night) pertama pada malam pergantian tahun 2013 di, Jakarta, Selasa (1/1/2013). (Rahmatullah/JIBI/Bisnis)

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (tengah) berjalan bersama Peserta karnaval pada malam bebas kendaraan bermotor (Jakarta Car Free Night) pertama pada malam pergantian tahun 2013 di, Jakarta, Selasa (1/1/2013). (JIBI/Bisnis/Rahmatullah)

Promosi BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024

Peserta kirab di CFN Jakarta. (JIBI/Bisnis/Rahmatullah)

Salah satu peserta kirab di CFN Jakarta, (JIBI/Bisnis/Rahmatullah)
Pesta kembang api di kawasan Thamrin car free night (CFN) Jakarta. (JIBI/Bisnis/Rahmatullah)

JAKARTA–Jakarta Night Festival atau Car Free Night dalam menyambut tahun baru 2013 berlangsung super meriah. Bagaimana tidak, sekitar 200.000 warga tumpah ruah di kawasan Jalan Sudirman-MH Thamrin hanya untuk merayakan malam tahun baru.

Jumlah tersebut di luar dari prediksi Pemprov DKI Jakarta yang mengira hanya 50.000 warga yang akan menghadiri car free night sebelum berlangsungnya acara.

“Berdasarkan pantauan kami, jumlahnya mencapai kisaran 200 ribu orang yang membanjiri car free night. Luar biasa, rupanya antusias warga sangat tinggi,” ujar Kepala Dinas Pariwisata DKI Jakarta Arie Budhiman di Jakarta, Selasa (1/1/2013).

Arie tidak menduga jumlahnya akan mencapai ratusan ribu. Pasalnya, event ini baru pertama kali diadakan di Jakarta, sedangkan car free night hanya satu titik dari sekian banyak titik perayaan malam tahun baru seperti Ancol, Taman Mini Indonesia Indah ataupun Monas.

“Kemungkinan besar tahun depan akan diadakan lagi. Karena antusias warga sangat tinggi. Yang pasti akan ada pembenahan,” tegas Arie.

Akan tetapi ia menyayangkan kurangnya kesadaran warga untuk membuang sampah pada tempatnya. Akibatnya, lokasi car free night penuh dengan sampah yang berserakan. Padahal kantong-kantong dan tempat sampah telah banyak disediakan di lokasi kegiatan.

Bahkan, taman-taman disepanjang jalan Jalan Sudirman banyak yang hancur akibat diinjak oleh para warga.

“Memang konsekuensi untuk event seperti ini ya sampah. Kami hanya bisa mengimbau untuk kedepannnya warga yang hadir untuk lebih peduli terhadap kebersihan kota. Saat ini sudah kami kerahkan petugas kebersihan di lapangan. Banyak juga warga yang ikut membantu,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya