SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

New Delhi (Solopos.com)–Setidaknya 17 bayi meninggal dalam 48 jam terakhir di sebuah rumah sakit (RS) milik pemerintah di India. Penyebab kematian bayi-bayi itu misterius.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Peristiwa tragis itu terjadi di RS Anak BC Roy di Kolkata, ibukota West Bengal, India timur. Insiden tersebut saat ini tengah diselidiki.

Stasiun-stasiun televisi India menayangkan gambar para orangtua yang tengah menangisi kematian anak-anak mereka di luar rumah sakit tersebut. Demikian seperti diberitakan AFP, Jumat (1/7/2011).

Menurut kepala rumah sakit, D Pal pada media Press Trust of India (PTI), bayi-bayi yang meninggal itu ada yang lahir prematur, menderita keracunan darah ataupun lahir dengan berat badan yang rendah. Dia membantah adanya kelalaian oleh rumah sakit akibat kematian bayi-bayi tersebut.

PTI memberitakan, pemerintah negara bagian setempat telah memerintahkan penyelidikan atas kematian massal tersebut.

Insiden kematian massal ini bukan yang pertama kali terjadi. Pada tahun 2006 lalu, 22 bayi meninggal dalam tiga hari di rumah sakit yang sama. Pihak rumah sakit ketika itu menyatakan, kematian tersebut diakibatkan kelahiran prematur ataupun penyakit meningitis, radang otak ataupun keracunan darah.

Sejumlah RS yang dikelola pemerintah di India sering mengalami kelebihan pasien hingga membuat pihak rumah sakit kewalahan.

(detik.com/tiw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya