SOLOPOS.COM - Sejumlah tim robot tengah memamerkan robot seni tari dihadapkan juri dalam ajang Kontes Robot Indonesia (KRI) 2024 di Edutorium KH. Ahmad Dahlan, Universitas Muhammadiyah Suarakarta (UMS), Rabu (3/7/2024). (Solopos.com/Candra Septian Bantara)

Solopos.com, SOLO–Sebanyak 142 tim dari 57 perguruan tinggi negeri dan swasta se-Indonesia mengikuti ajang ajang Kontes Robot Indonesia (KRI) di Edutorium KH. Ahmad Dahlan, Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).

Dalam ajang yang berlangsung mulai Minggu-Sabtu (1-6/7/2024) tersebut, para peserta saling beradu kecanggihan robot di tujuh sektor perlombaan yang berbeda.

Promosi Dukung Relawan Bakti BUMN 2024, BRI Ajak Relawan Berpetualang di Desa BRILiaN

Diketahui, KRI merupakan kegiatan kompetisi robotik tahunan mahasiswa yang diselenggarakan oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Indonesia. KRI kali pertama diselenggarakan pada 2003 dan pada 2024 ini UMS mendapat kehormatan sebagai tuan rumah penyelenggara.

Ketua Panitia KRI UMS 2024, Rois Fatoni, menyampaikan para peserta lomba yang datang ke UMS ini telah melalui tahapan seleksi yang ketat di wilayah masing-masing. Sehingga, kata dia, 142 tim inilah tim terbaik dari tiap-tiap wilayah.

“Dalam KRI 2024 ada tujuh sektor lomba yang dilombakan. Mulai dari kontes robot sepakbola beroda dan humanoid, robot tematik, robot ABU, robot bawah air, robot SAR, serta robot seni tari,” kata dia saat membuka ajang KRI 2024.

Rois, sapaanya, berharap melalui KRI bisa menjadi wadah silahturahmi, kerja sama, tukar ide dan pengalaman dalam rangka memajukan teknologi robotika di Indonesia.

Sementara itu, salah satu tim robot KRI asal Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, Muhammad Yandaru, mengatakan timnya melakukan persiapan selama 5 bulan sejak Januari. Dan harus menyisihkan 30-an tim dari berbagai universitas selama seleksi wilayah di Yogyakarta.

“KRI tahun ini adalah keikutsertaan kami untuk kali ketiga. Tahun lalu kami berada di peringkat empat dan dua tahun lalu kami berada di peringkat tiga sektor robot seni tari. Tahun ini kami target juara 1,” kata dia saat ditemui Solopos.com.

Dia menjelaskan untuk sektor lomba robot tari ada beberapa aspek yang dinilai. Salah duanya adalah dari keluwesan gerak dan kestabilan penampilan.

“KRI 2024 kali ini bisa dibilang rapi penyelenggaraannya. Tempatnya nyaman dan memadai untuk lomba,” terang dia.

KRI akan dibuka untuk umum mulai Kamis-Jumat (4-5/7/2024) dengan harga tiket masuk Rp40.000 dan bisa dibeli di lokasi. Para pengunjung bisa secara langsung melihat robot-robot canggih karya para mahasiswa yang saling beradu kecanggihan dan menikmati aneka kuliner di area food court sisi barat auditorium.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya