SOLOPOS.COM - Ruangan hemodialisa di RSUD Banyumas, Jawa Tengah, yang rusak setelah gempa 6,9 SR, Jumat (15/12/2017). Foto diambil pada Sabtu (16/12/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Idhad Zakaria)

Sebanyak 110 rumah di Cilacap rusak akibat gempa 6,9 SR yang mengguncang wilayah itu Jumat (15/12/2017) malam lalu.

Solopos.com, JAKARTA — Sebanyak 110 rumah di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, rusak akibat gempa berkekuatan 6,9 SR yang terjadi pada Jumat (15/12/2017) malam. Hal itu diungkapkan oleh Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap Tri Komara Sidhy.

Promosi Waspada Penipuan Online, Simak Tips Aman Bertransaksi Perbankan saat Lebaran

“Jumlah tersebut merupakan pendataan sementara di 15 kecamatan dari 24 kecamatan se-Kabupaten Cilacap hingga hari Sabtu (16/12/2017), pukul 17.00 WIB,” katanya di Cilacap, Minggu (17/12/2017).

Tri mengatakan 110 rumah yang mengalami kerusakan itu terdiri atas 18 unit roboh, 29 unit rusak berat, 18 unit rusak sedang, dan 45 lainnya rusak ringan. Dari jumlah tersebut, kata dia, taksiran kerugian sementara mencapai Rp726.350.000.

“Gempa tersebut tidak mengakibatkan korban jiwa. Namun, ada empat keluarga yang terdiri atas 21 jiwa mengungsi,” ungkapnya.

Terkait dengan kerusakan infrastruktur seperti pasar dan gedung sekolah, dia mengatakan pendataannya dilakukan oleh dinas terkait. “Kami hanya fokus pada kerusakan rumah warga,” kata Tri Komara.

Gempa berkekuatan 6,9 SR yang berpotensi tsunami itu terjadi pada hari Jumat (15/12/2017), pukul 23.47 WIB, berpusat di 7,75 lintang selatan dan 108,11 bujur timur atau 11 kilometer barat daya Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, dengan kedalaman 107 kilometer.

Gempa tektonik yang berpusat di daratan itu dirasakan cukup kuat di sejumlah wilayah Jawa Tengah seperti Kabupaten Cilacap, Banyumas, Kebumen, Purworejo, dan Kota Semarang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya