10 Negara Tergabung dalam ASEAN, Ini Profilnya

Solopos.com, JAKARTA–ASEAN menjadi organisasi yang didirikan untuk menyokong keberlangsungan negara-negara di Asia Tenggara baik di bidang ekonomi, sosial, politik, budaya, maupun kerja sama lainnya.

Lahirnya ASEAN diawali dari pertemuan 5 perwakilan petinggi negara yang melahirkan Deklarasi Bangkok pada 8 Agustus 1967.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

Sejumlah 10 negara di Asia Tenggara tergabung dalam sebuah organisasi Association of Southeast Asian Nations (ASEAN), yakni Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, Singapura, Vietnam, Brunei Darussalam, laos, Myanmar, dan Kamboja.

Masing-masing dari 10 negara tentu mempunyai perbedaan dalam berbagai hal. Berikut ini Solopos.com rangkumkan profil dari 10 negara di Asia Tenggara yang tergabung dalam ASEAN melansir dari berbagi sumber :

1. Indonesia

Negara pertama yang tergabung dalam ASEAN bahkan menjadi founding fathers nya adalah Indonesia. Melansir dari laman Indonesia.go.id, Rabu (23/11/2022), Indonesia dipimpin oleh seorang Presiden dengan tiga badan legislatif yang menyertainya. Yakni Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD).

Sebagai negara yang dikenal kaya akan budaya dan sumber daya alam, sebelum berhasil meraih kemerdekaannya pada 17 Agustus 1945, Indonesia pernah dijajah oleh Belanda serta Jepang.

Menurut data sensus bps.go.id, Indonesia memiliki jumlah penduduk sekitar 272.229.372 jiwa dengan enam agama atau kepercayaan yang diakui yakni  Islam, Protestan, katolik, Hindu, Buddha, dan Konghuchu.

2. Thailand

Thailand menjadi negara kedua yang tergabung dalam ASEAN dan menjadi founding fathers nya. Dikutip dari bisnis.com, secara geografis Thailand berbatasan dengan Laos dan Kamboja.

Sebagai negara dengan sistem pemerintahan monarki konstitusional, Thailand dipimpin oleh seorang raja. Namun ketika kerusuhan melanda Thailand, kepala pemerintahannya diserahkan kepada Perdana Menteri.

Ditengok dari kanal youtube IPS Learning, negara yang dijuluki negara Gajah Putih ini memiliki luas wilayah 513.210 kilo meter persegi. Sedangkan dari sisi pariwisatanya, Thailand mempunyai The Grand Palace, Wat Arun, Phi Phi Island, serta beberapa pasar apung yang tersebar di wilayah Thailand.

3. Malaysia

Kemudian terdapat negara Malaysia yang juga menjadi pionir berdirinya ASEAN. Melansir dari nationsonline.org, negara dengan luas wilayah 392.847 kilo meter persegi ini beribu kota di Kuala Lumpur.

Malaysia memiliki Menara kembar Petronas yang menjadi ikon pariwisata negara tersebut. Selain itu ada juga Batu Caves yang terletak di wilayah Selangor.

Sebagai negara monarki, Malaysia dipimpin oleh seorang raja yang diberi gelar Sri Paduka Baginda Yang di-Pertuan Agung. Sedangkan kepala pemerintahannya dipimpin oleh seorang Perdana Menteri.

4. Singapura

Negara selanjutnya yang juga tergabungs sebagai pendiri ASEAN Singapura. Negaranya terbilang sangat kecil karena hanya memiliki luas 718 kilometer persegi. Meskipun kecil, namun Singapura kini menjadi negara yang paling maju di Asia Tenggara.

Merlion atau singa menjadi ikon dari negara dengan populasi 5,7 juta penduduk ini. Singapura dikenal memiliki sistem tranportasi yang baik serta pariwisatanya yang berbasis teknologi.

Beberapa destinasi yang menarik untuk dikunjungi di Singapura adalah Marina Bay Sands, Sentosa Island, serta Singapore National Museum.

Menariknya lagi, bandara Changi yang dimiliki Singapura menjadi bandara terhebat yang ada di dunia dengan segala kelebihan dan fasilitas yang dimiliki.

5. Filipina

Tak ketinggalan Filipina juga menjadi negara yang tergabung dalam proses pembentukan ASEAN. Masih dilansir dari bisnis.com, Filipina merupakan sebuah negara kepulauan selain Indonesia yang ada di Asia Tenggara. Pereintahan Filipina dipimpin oleh seorang presiden.

Bahasa resmi yang digunakan di Filipina adalah Bahasa Tagalog dan Inggris. Tanggal 12 Juni diperingati sebagai hari kemerdekaan Filipina usai terbebas dari pendudukan Spanyol.

6. Brunei Darussalam

Negara yang tergabung dalam ASEAN selanjutnya adalah Brunei Darussalam. Brunei Darussalam memiliki wilayah yang masih berada di satu pulau dengan Kalimantan.

Brunei Darussalam merupakan negara kesultanan Islam yang beribu kotakan di Bandar Seri Begawan yang merdeka pada tahun 1984 setelah melewati masa pendudukan Inggris.

Brunei Darussalam adalah negara kecil yang memiliki luas wilayah sebesar 5.765 kilo meter persegi. Kendati memiliki wilayah yang tak terlalu luas, Brunei Darussalam termasuk ke dalam jajaran negara dengan penghasilan tinggi pada sektor minyak dan gas.

7. Vietnam

Lalu selanjutnya ada Vietnam yang memiliki luas wilayah 331.690 kilometer persegi. Masih dikutip dari kanal youtube IPS Learning. ecara geografis Vietnam berbatasan langsung dengan Kamboja, Laos, dan China.

Bentuk pemerintahan negara Vietnam adalah Republik Komunis yang di kepalai oleh seorang Presiden. Negara yang beribukota di Hanoi ini merdeka pada 2 September 1945.

8. Myanmar

Daftar selanjutnya negara yang tergabung dalam ASEAN adalah Myanmar. Myanmar merayakan kemerdekaannya setiap tanggal 4 Januari. Pemerintahan negara yang beribukota di Nay Pyi Taw ini dipimpin oleh seorang presiden.

Negara yang dikenal sebagai negeri Seribu Pagoda ini memiliki letak geografis yang berbatasan langsung dengan Bangladesh, China, Thailand, dan Laos.

9. Laos

Daftar ke-9 negara yang tergabung pada ASEAN adalah Laos. Negara yang memiliki luas wilayah 236.800 kilo meter persegi tersebut beribukota di Viantiane. Secara geografis Laos berbatasan langsung dengan Thailand, Myanmar, Vietnam dan Kamboja.

Laos menganut pemerintahan Republik Komunis dengan kepala negaranya seorang presiden. Sementara kepala pemerintahan Laos adalah Perdana Menteri.

10. Kamboja

Yang terakhir adalah Kamboja. Negara dengan luas wilayah 181.035 kilo meter persegi ini merupakan negara monarki yang dipimpin oleh raja. Sedangkan kepala pemerintahannya adalah Perdana Menteri.

Kamboja memiliki ibu kota yakni Phnom Penh dengan total penduduk di negaranya kurang lebih 15,7 juta jiwa. Kamboja merayakan kemerdekaannya setiap 9 September.