Solopos.com, KLATEN—Ulasan tentang ratusan warga Desa Jetis, Kecamatan Klaten Selatan, Klaten, menggelar aksi damai sebagai bentuk dukungan kepada salah satu warga setempat yang menjadi tersangka kasus pembunuhan dalam duel antara tukang angon bebek menjadi berita terpopuler laman Solopos.com, Senin (6/5/2024) pagi. Aksi damai digelar di desa setempat, Sabtu (4/5/2024) sore.
Berita terpopuler tersebut mengungkap warga meminta agar tersangka dibebaskan dari jerat hukum lantaran menilai pembunuhan itu sebagai upaya membela diri. Seperti diketahui, warga desa setempat berinisial T, 35, atau Taupiq, menjadi tersangka dalam kasus penganiayaan berujung pembunuhan di tepi jalan wilayah Desa Jetis, Selasa (19/3/2024) siang.
Promosi Waspada Penipuan Online, Simak Tips Aman Bertransaksi Perbankan saat Lebaran
Aksi solidaritas diikuti sekitar 250 warga. Selain warga Jetis, aksi diikuti Paguyuban Raja Bebek, komunitas penggembala bebek di Klaten. Mereka membentangkan spanduk bertuliskan keinginan atau tuntutan agar Taupiq segera dibebaskan.
“Keluarga besar Paguyuban Raja Bebek mohon teman/saudara kami “Topik” dibebaskan karena dia hanya membela diri dan melawan premanisme,” tulis komunitas penggembala bebek dalam salah satu spanduk.
“Solidaritas Masyarakat untuk Taupiq S.M.U.T. Wahai bapak Hakim, Bapak Jaksa, Bapak Polisi. Tolonglah !!!! bebaskan Taupiq Khori Muhilal bin Suparno dari : “Jeratan Hukum” karena membela diri dari arogansi Preman !!!!,” tulis warga dalam spanduk.
“Ini aksi solidaritas warga Jetis. Kami meminta Bapak Hakim, Kejaksaan, Kapolres, untuk membebaskan Saudara Taupiq. Karena saya dan warga menilai saudara Taupiq hanya membela diri. Mas Taupiq mudah-mudahan diberi pertolongan oleh Allah,” jelas Ketua RW 009, Desa Jetis, Supriyanto, saat ditemui Solopos.com di sela aksi.
Supriyanto mengatakan warga menilai Taupiq dalam kasus itu karena sebatas membela diri dari korban yang lebih dulu melakukan pemukulan. “Mas Taupiq di kampung kami aktif dalam kegiatan kepemudaan gotong royong serta tidak pernah membikin ulah,” jelas dia.
Selain ulasan tentang warga menggelar aksi damai di Klaten, bakar lain tentang pengungkapan kasus pembunan pengusaha tembaga Boyolali, Sekda Wonogiri pilih pulang kampung, gadis Sine Sragen ditemukan mengapung di Bengawan Solo, hingga carzy rich Gawanan Karanganyar bagikan doorprize juga masuk daftar berita terpopuler pagi ini.
Kasus Duel Tukang Angon Bebek di Klaten, Warga Demo Minta Tersangka Dibebaskan
Pembunuhan Pengusaha Tembaga Boyolali: Pelaku Warga Sragen dan Kenal Korban
Pensiun per 1 Juni, Sekda Wonogiri Haryono Pilih Pulang Kampung ke Jogja
Hilang Jumat Sore, Gadis Sine Sragen Ditemukan Mengapung di Bengawan Solo
Bacabup Wina Kunjungi CFD Sragen Saat Bupati Yuni Buka Festival Sambel Tumpang
Daftar 14 Caleg Terpilih Non-PDIP di DPRD Boyolali, Fuadi Raih Suara Terbanyak
PDIP Sukoharjo Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup, 3 Kader Langsung Ambil Formulir
Menyusuri Indahnya Pesona Conto Wonogiri, Tak Heran Masuk Desa Wisata Terbaik
Tuntas Subagyo Pinang Jayendra Dewa sebagai Cawabup di Pilkada Sukoharjo 2024
Crazy Rich Asal Gawanan Karanganyar Bagi-bagi Doorprize Rp1,5 Miliar