SOLOPOS.COM - Aparat Polres Boyolali mengamankan penjual minuman keras ilegal hingga pelaku judi di Boyolali, Rabu-Kamis (6-7/3/2024). (Istimewa/Humas Polres Boyolali)

Solopos.com, SOLO–Ulasan tentang aparat Polres Boyolali berhasil mengamankan sejumlah minuman (miras) keras ilegal, menangkap produsen petasan hingga pelaku judi selama operasi penyakit masyarakat (Pekat) Candi 2024 menjadi berita terpopuler laman Solopos.com, Minggu (10/3/2024) siang.

Berita terpopuler tersebut mengulas Polres Boyolali pada berhasil menangkap produsen petasan berinisial TR, 34, warga Jumbleng RT/RW 005, Banyuanyar, Ampel, Boyolali, pada Rabu (6/3/2024).

Promosi Harga Saham Masih Undervalued, BRI Lakukan Buyback

“Penangkapan ini dalam rangka operasi penyakit masyarakat untuk menciptakan kondisi yang aman dan nyaman di Kabupaten Boyolali menjelang bulan Ramadan,” ujar Kapolres Boyolali, Petrus Parningotan Silalahi, seperti dikutip Solopos.com dari keterangan tertulis, Sabtu (9/3/2024).

Terungkapnya pembuat petasan, tutur dia, berawal dari patroli siber oleh petugas Satreskrim Polres Boyolali di media sosial Facebook. Lalu, polisi menemukan dua akun Facebook yang menawarkan serbuk petasan.

Aparat kemudian mendalami dua akun Facebook tersebut dan menemukan identitas pemilik akun. Tak lama kemudian, polisi meluncur untuk menggeledah rumah pemilik akun yang dimaksud. Seperti yang sudah diduga, polisi menemukan barang bukti yang kemudian dibawa ke Polres Boyolali untuk penyidikan lebih lanjut.

“Modus yang dijalankan pelaku dengan menawarkan secara online lalu mengemas sesuai pesanan pembeli,” lanjut Petrus.

Barang bukti yang diamankan dari TR antara lain tiga bungkus plastik serbu bahan pembuat petasan seberat 3 kg, empat bendel kertas bahan selongsong petasan, satu timbangan digital, dua besi alat pembuang selongsong petasan, handphone, dan sebagainya.

“Akibat perbuatannya pelaku dijerat Pasal 1 ayat 1 UU darurat Nomor 12 Tahun 1951 memiliki, menyimpan, menyembunyikan senjata api, amunisi atau bahan peledak [petasan] hukuman penjara setinggi-tingginya 20 tahun,” kata dia.

Selain ulasan tentang hasil Operasi Pekat Candi 2024 di Boyolali, kabar lain tentang resto di Karanganyar menawarkan antar jemput gratis, cabup-cawabup Sukoharjo idaman pengusaha, jembatan di Sragen dibongkar, hingga penalti Messidoro juga masuk daftar 10 berita terpopuler pagi siang ini.

Berikut 10 berita terpopuler Solopos.com 24 jam terakhir hingga Minggu (10/3/2024) siang:

2 Hari Operasi, Aparat Polres Boyolali Ciduk Pelaku Judi sampai Penjual Petasan

Resto di Karanganyar Ini Tawarkan Antar Jemput Gratis dari Masjid Sheikh Zayed

Aktivitas Pembangunan di Kebun Teh Kemuning Karanganyar Akhirnya Dihentikan

Ini Loh Calon Bupati-Wakil Bupati Idaman Versi Pengusaha Sukoharjo

Jadi Biang Banjir, Jembatan Penghubung 2 Desa di Sragen Dibongkar

Kevin Fabiano Terpilih Jadi Ketua Pengkot IPSI Kota Solo 2024-2028

Fun Game Mini Soccer, Wartawan Solo Lumat Habis PSI Solo

4 Hari Operasi Keselamatan, 9.779 Pengendara di Jateng kena Tilang

Penalti Messidoro Bawa Persis Solo Unggul 1-0 atas Barito Putera

Bawakan 12 Lagu Top, Denny Caknan Goyang Ribuan Penonton di Sukoharjo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya