Solopos.com, SOLO–Kabar tentang puluhan warga di Kelurahan Ngembatpadas, Kecamatan Gemolong, Sragen, diduga mengalami keracunan setelah menyantap makanan dalam pertemuan PKK Ngembatpadas menjadi berita terpopuler laman Solopos.com, Kamis (18/1/2024). Kejadian keracunan massal itu dilaporkan ke Polsek Gemolong, pada Senin (15/1/2024).
Berita terpopuler tersebut mengulas bahwa keracunan massal itu tepatnya terjadi di Kampung Ngembatpadas RT 009/RW 002. Puluhan warga mengalami gejala pusing, mual, muntah, dan diare. Berdasarkan laporan Polsek Gemolong, setidaknya ada 34 warga yang mengalami gejala keracunan tersebut.
Promosi BRI Sambut Baik Keputusan OJK Hentikan Restrukturisasi Kredit Covid-19
“Awalnya ada pertemuan rutin PKK di Pendapa Kelurahan Ngembatpadas pada Senin siang pukul 13.30 WIB yang dihadiri 60 orang. Dalam kegiatan itu ada hidangan berupa snack berisi arem-arem, sosis, kue mutiara, yang dipesan dari warga. Pertemuan selesai pukul 15.00 WIB. Kemudian pada pukul 16.30 WIB, warga yang mengonsumsi makanan itu mengeluh perut mual, panas, dan pusing,” ujar Kapolres Sragen, AKBP Jamal Alam, melalui Kasi Humas Polres, Iptu Suyana, saat ditemui Solopos.com, Rabu (17/1/2024).
Dia menjelaskan kejadian itu dilaporkan ke lurah setempat. Ibu lurah berupaya mencari konfirmasi info tersebut di grup PKK dan ternyata banyak orang yang mengeluhkan gejala serupa. Baru pada pukul 18.54 WIB, kejadian itu dilaporkan ke polisi
“Ibu lurah mengimbau kepada warga yang mengalami gejala serupa berobat ke puskesmas. Warga pun berdatangan ke puskesmas. Mereka menjalani rawat jalan,” jelas Suyana.
Selain berita keracunan massal di Sragen, kabar lain tentang jawaban Gibran atas desakan mundur dari jabatan Wali Kota Solo, Pemkot Solo akan tarik pajak PKL bakso, soto, dan tahu kupat, kebakaran gudang di Solo Baru Sukoharjo, hingga ratusan warga Karanganyar tolak imunisasi polio juga masuk daftar terpopuler pagi ini
Berikut 10 berita terpopuler Solopos.com 24 jam terakhir hingga Kamis (18/1/2024) pagi:
Makan Snack di Pertemuan PKK, Puluhan Warga Gemolong Sragen Keracunan Massal
Diminta Mundur dari Jabatan Wali Kota Solo, Gibran: He..he…
Ada UU Baru, Pemkot Solo akan Tarik Pajak PKL Bakso, Soto, dan Tahu Kupat
Gudang PT Atamira di Solo Baru Sukoharjo Ludes Terbakar
Tuntas Subagyo Deklarasikan Tikus Pithi Hanata Baris Dukung Prabowo-Gibran
Ratusan Warga Jatiyoso dan Tawangmangu Karanganyar Tolak Imunisasi Polio
Dulu Lawan Kini Kawan, Ini Pernyataan Bajo Dukung Prabowo-Gibran
Lokasi Terdampak Hujan-Angin di Boyolali Bertambah, Ada Pagar 30 Meter Roboh
Diterpa Hujan dan Angin, Atap Rumah Warga Karangudi Sragen Roboh
Tuai Kritik, Ini Penjelasan Pemerintah Kenapa Pajak Hiburan Naik Jadi 40%-75%