Jakarta--Seorang pekerja PT Newmont Nusa Tenggara (PTNNT) tewas akibat kecelakaan tragis di lokasi tambang Batu Hijau, Sumbawa Barat pada Minggu (17/1). Akibatnya Newmont memutuskan untuk menutup tambang itu hingga beberapa waktu.
Pekerja Newmont yang tewas adalah Johanis A. Dawir, yang merupakan operator dozer. Pada saat kejadian, Johanis A. Dawir tengah mengoperasikan dozer dan alat berat tersebut terkena longsoran material.
Promosi Selamat! 3 Agen BRILink Berprestasi Ini Dapat Hadiah Mobil dari BRI
Lokasi kejadian segera diamankan dan upaya penyelamatan Johanis pun dilakukan dengan cepat. Johanis berhasil dikeluarkan namun dinyatakan meninggal oleh petugas medis yang berwenang jam 02.55 siang.
Distamben dan aparat kepolisian setempat telah diberitahu mengenai kecelakaan ini dan proses penyelidikan tengah berlangsung.
Newmont dalam siaran persnya, Senin (18/1) menjelaskan, semua kegiatan di sumur tambang telah dihentikan hingga selesainya penyelidikan oleh Departemen ESDM dan PTNNT. Manajemen dan karyawan PTNNT bekerja sama secara penuh dengan pihak ESDM untuk memahami penyebab terjadinya kecelakaan ini.
“Kita sepenuhnya bekerja sama dengan instansi pemerintah untuk menyelidiki kejadian ini dan belajar bagaimana dapat mencegah kejadian ini agar tidak terulang lagi di masa mendatang. Keselamatan kerja harus selalu menjadi prioritas utama kita,” kata Darren Hall, General Manager Operations PTNNT.
Johanis, 41 tahun, merupakan karyawan yang sudah bekerja di Newmont selama 11 tahun. Korban meninggalkan seorang istri, Panca Henni Haryani dan seorang putri Shania A. Dawir
dtc/isw