News
Sabtu, 19 Agustus 2023 - 14:25 WIB

Yenny Wahid Goda Gibran, “Ternyata Petugas Parkir, Kirain Petugas Par…”

Mariyana Ricky P.D  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Putri Presiden ke-5 RI Gus Dur, Yenny Wahid menggoda putra sulung Presiden Jokowi yang juga Wali Kota Solo Gibran Rakabuming yang pada Jumat (18/8/2023) mengenakan seragam petugas parkir saat pawai pembangunan HUT ke-78 RI. (Istimewa/Twitter)

Solopos.com, SOLO — Putri Presiden ke-5 RI Gus Dur, Yenny Wahid menggoda putra sulung Presiden Jokowi yang juga Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang pada Jumat (18/8/2023) mengenakan seragam petugas parkir saat pawai pembangunan HUT ke-78 RI.

Seragam petugas parkir berwarna biru itu juga dilengkapi dengan nametag ‘Mas Gibran’ dan tulisan ‘Petugas Parkir’ di bagian punggung.

Advertisement

Otomatis ulah Gibran tersebut mengundang perhatian warganet. Mereka mengaitkan tulisan ‘Petugas Parkir’ tersebut sebagai sindiran atau plesetan dari ‘Petugas Partai’.

Petugas partai kerap dilontarkan oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri merujuk ke jajaran anggotanya termasuk Presiden Jokowi dan bacapres Ganjar Pranowo.

Itulah yang kemungkinan membuat Yenny Wahid menggoda Gibran lewat cuitannya di Twitter. Yenny Wahid menggunggah foto Gibran mengenakan seragam juru parkir.

Advertisement

Foto yang diambil dari belakang itu tampak jelas menunjukkan tulisan ‘petugas parkir’ di punggung Gibran.

“Ternyata petugas parkir… Kirain petugas par…. Colek @gibran_tweet,” tulis Yenny Wahid di Twitter-nya @yennywahid, Jumat (18/8/2023) malam.

Gibran kemudian membalasnya, “Siap. Mohon arahan bu Wakil Presiden,” kata Gibran dengan menyematkan emot kedua tangan meminta maaf.

Advertisement

Memang, belakangan ini nama Yenny Wahid muncul dan digadang-gadang akan menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies Baswedan.

Sementara itu Gibran menjelaskan konsep pakainnya itu sebagai retribusi atau pungutan daerah. Dia mengaku tidak memiliki pesan khusus terkait kostumnya tersebut.

“Konsepnya retribusi. Tidak ada pesan apa-apa meramaikan pawai saja,” kata Gibran.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif