News
Selasa, 8 September 2020 - 22:06 WIB

Waspada Unggah Foto Anak di Medsos! Ibu Ini Histeris Lihat Iklan Boneka Seks Mirip Putrinya

Ginanjar Saputra  /  Dewi Munjung Rahayu  /  Ginanjar Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Boneka seks anak (kanan) yang mirip dengan anak di Florida, Amerika Serikat (kiri). (Dailymail)

Solopos.com, FLORIDA — Seorang ibu menangis histeris setelah melihat iklan boneka seks anak yang mirip putrinya yang berusia 8 tahun. Boneka seks tersebut dijual di laman jual beli online seharga $559 atau sekitar Rp8,27 juta.

Pada kolom deskripsi, boneka itu disebut sebagai boneka hidup seksi berkualitas tinggi untuk pria. Dikutip dari Daily Mail, Selasa(8/9/2020), ibu yang diketahui bernama Terry mengetahui boneka seks mirip putrinya setelah mendapatkan pesan dari seorang temannya pada 12 Agustus lalu.

Advertisement

Terry mengaku menangis histeris setelah mengetahuinya. "Saya membaca pesan dari teman saya dan melihat gambarnya, dan saya langsung menangis tak terkendali," ucap Terri.

Sumbangan Duka Pemakaman Anak Dipakai Pesta Bugil, Ibu Muda Ditahan

Ia mengaku tak dapat membayangkan banyaknya orang yang menggunakan foto putrinya untuk model boneka seks. Terri yakin boneka itu persis dengan foto putrinya yang ia unggah di Facebook.

Advertisement

Sangat Mirip

Foto yang diunggahnya itu menampilkan putrinya memakai kemeja merah muda, duduk bersila di sofa dengan boneka binatang disampingnya. Boneka seks anak dalam iklan itu bukan hanya memakai pakaian dan gaya rambut yang sama, namun juga berpose persis dengan putrinya.

Iklan boneka tersebut ternyata sudah ada di laman jual beli online sejak November 2019. Mengetahui hal tersebut, Terri segera menghubungi pengelola laman jual beli dan meminta untuk menghapusnya.

Wadidaw! Baru Buka, SMKN 1 Tanon Sragen Cuma Diminati 46 Murid

Advertisement

Pihak marketplace akhirnya menghapus iklan boneka seks itu dari laman mereka. Namun, iklan boneka itu masih bisa ditemukan di beberapa laman lain di internet.

"Mereka harus ditangkap sebagai penjahat seks. Mereka harus didenda, dan laman jual beli online ini harus ditutup," kata Terri.

Kini, Terri berkerja sama dengan Koalisi Penyelamatan Anak dan mendukung pengesahan undang-undang federal untuk melarang jual beli boneka seks anak.

"Saya ingin undang-undang federal yang baru menjatuhkan [sanksi] pembeli ini sebagai pelangaran seks. Saya ingin orang-orang yang membuat boneka ini dilarang menjualnya di Amerika Serikat dan dikenakan biaya serta denda," kata Terri.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif