News
Kamis, 9 Mei 2013 - 12:06 WIB

Wapres Imbau Agar Daerah Waspada 5 Poin Antisipasi Inflasi

Redaksi Solopos.com  /  Maya Herawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Rupiah JIBI/Harian Jogja/Reuters

Ilustrasi Rupiah
JIBI/Harian Jogja/Reuters

JAKARTA-Wakil Presiden RI Boediono menyatakan ada lima poin penting yang harus diwaspadai daerah, untuk mengantisipasi tingginya tingkat inflasi. Tujuannya, untuk menjaga kestabilan harga, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Advertisement

Lima poin itu, dihimbau Wapres agar segera diantisipasi oleh pemerintah daerah dan kepala derah, juga tim pengendali inflasi daerah (TPID) di seluruh Indonesia.

Lima poin itu, menurut Wapres yakni pertama meningkatkan fungsi TPID menjadi lebih efektif. Dengan menginstropeksi atau mengevaluasi kinerjanya. Mulai dari format organisasi, agenda yang dilaksanakan, monitoring dan follow up kegiatan.

Kedua, masalah logistik, terutama di bidang logistik pangan. Baik dari sisi infrastruktur, dan juga aturan pendukung kelancaran arus logistik tersebut.

Advertisement

“Saya harap ada identifikasi, aturan-aturan mana saja, baik di daerah atau di pusat yang menghambat. Dan dicari solusi penanggulangannya,” ujar Wapres dalam pembukaan Rakornas IV TPID dengan tema memperkuat kerjasama daerah untuk meningkatkan perekonomian domestik dan menjaga stabiltas harga untuk kesejahteraan masyarakat, di Jakarta, kemarin.

Ketiga, katanya, yang harus diwaspadai dalam antisipasi inflasi daerah juga masalah iklim usaha dan investasi. Bukan hanya yang bersifat jangka pendek, namun jangka panjang. Karena itu, pimpinan daerah juga harus menelaah faktor-faktor yang dapat memengaruhi dan menghambat inflasi tersebut.

Keempat, yakni masalah ketahanan pangan, yang menjadi komoditi utama yang memengaruhi inflasi. Juga komoditi lainnya yang memengaruhi kelompok masyarakat miskin.

Advertisement

Poin kelima, menurut Wapres yang harus diwaspadai juga terkait sistem respon daerah terhadap bencana, terutama dengan terjadinya perubahan iklim saat ini. Karena, lanjutnya, adanya bencana akan cukup besar memengaruhi kestabilitasan inflasi daerah.

Dia juga menyatakan upaya pengendalian inflasi itu, harus menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah pusat, daerah, dan juga masyarakat.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif