Sebelumnya, penasihat counter-terorisme Presiden Obama, John Brennan, mengatakan kepada wartawan bahwa wanita yang tewas tersebut adalah isteri Osama dan telah digunakan mungkin dengan sukarela sebagai perisai selama baku tembak.
Namun, pejabat Gedung Putih lainnya memiliki penjelasan bertolak belakang. Dia menuturkan, isteri Osama terluka tapi tidak tewas. Demikian diberitakan Reuters, Selasa (3/5/2011).
Pejabat-pejabat AS menyatakan, sebuah tim kecil penyerang, diturunkan dari helikopter ke tempat persembunyian Osama di sebuah gedung berharga Rp 8,5 miliar. Osama tertembak di dada dan kepala dan tidak membalas tembakan.
Selain seorang wanita dan Osama, yang tewas adalah anak lelaki Osama, kurirnya dan saudara pria kurir tersebut. Sementara, dua istri Osama dan 4 anak-anaknya ditahan.
(detik.com/tiw)