SOLOPOS.COM - Bambang Widjojanto (Dok)
Wakil ketua KPK ditangkap Bareskrim Polri pagi ini, Jumat (23/1/2015). Sosiolog UI menyindir penangkapan BW sebagai hadiah ultah MSP.
JAKARTASosiolog Universitas Indonesia, Thamrin Amal Tomagola, kembali mengeluarkan pernyataan kontroversial. Thamrin menyindir penangkapan Bambang Widjojanto (BW) sebagai hadiah ultah “MSP”.
“#SaveKPK Berita yang belum dikonfirmasi, Bambang Widjayanto, Wakil Ketua KPK ditangkap pagi ini di rumahnya oleh Polisi Bareskrim. Hadiah Ultah MSP,” sindir Thamrin lewat twitter, Jumat (23/1/2015).
Meski tak secara eksplisit menyebut nama tertentu, penyebutan MSP Profesor UI ini ditengarai mengarah pada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Meski tak secara eksplisit menyebut nama tertentu, penyebutan MSP Profesor UI ini ditengarai mengarah pada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Megawati lahir di Yogyakarta pada 23 Januari tahun 1947 silam. Dengan begitu, hari ini putri Presiden Soekarno itu genap berumur 68 tahun.
Pantauan Solopos.com, Mega sendiri tak membuat acara khusus untuk menyambut ulang tahunnya itu. Malah Mega mendapat “kado” dari relawan Jokowi berupa sindiran tajam.
Diberitakan Solopos.com, BW ditangkap saat mengantar anaknya ke sekolah. BW ditangkap berkaitan dengan persangkaan telah menyuruh orang lain memberikan keterangan palsu di sidang peradilan Mahkamah Konstitusi dalam perkara Pilkada Waringing Barat, Kalimantan Tengah, 2010 silam.
Tak lama setelah kabar penangkapan itu menyebar, seruan #SaveKPK langsung berada di posisi atas trending topic twitter Indonesia sekitar pukul 10.00 WIB.
“SOS #SAVEKPK… MERAPAT KE KPK SEMUA YG PEDULI PEMBERTASAN KORUPSI,” kicau peneliti ICW Donal Fariz lewat akun twitternya @donalfariz, Jumat (23/1/2015).
Seruan yang sama disampaikan banyak akun twitter publik figur dan para aktivis antikorupsi. Pembelaan untuk KPK terasa sangat nyata di dunia maya.
“#SaveKPK #SaveIndonesia,” kicau sutradara tenar Joko Anwar.
Budatawan JJ. Rizal juga ikut dalam riuh ini. JJ. Rizal mengungkap akan ada episode baru “Cicak vs Buaya”.
“Suatu saat dalam sejarah kita kenal singa melawan banteng, lalu cicak vs buaya, kini cicak melawan banteng dan buaya,” kata @JJRizal.