SOLOPOS.COM - Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum. (Bisnis-Dok.)
Solopos.com, BANDUNG — Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengklaim kepulangan Rizieq Syihab tak bisa dipisahkan dari peran pemerintah. Kepulangan Rizieq itu menurut dia adalah bukti keberpihakan atau penghormatan pemerintah terhadap tokoh-tokoh nasional.
Untuk itu, sebagai masyarakat Indonesia khususnya di Jabar, Uu yang juga Panglima Santri Jabar ini meminta agar masyarakat bisa saling menghormati dan menghargai. “Kepulangan Habib Rizieq ini sebagai upaya pemerintah dalam rangka meningkatkan kesatuan dan persatuan rakyat Indonesia,” ucap Uu dalam keterangan resminya di Kota Bandung, Rabu (11/11/20).
Genetik Ini Jadikan Orang Lebih Berisiko Kena Covid-19 Parah
Menurut Uu, kepulangan Rizieq Syihab ini ada salah satu peran kebijaksanaan pemerintah. Harapannya, kepulangan Habib Rizieq mampu menyemarakkan kembali dakwah-dakwah keagamaan.
“Oleh karena itu, dengan kembalinya beliau [Habib Rizieq], saya harap masyarakat Indonesia khususnya Jabar semakin kuat kebersamaannya, semakin perbanyak ukhuwah islamiyah [persaudaraan umat Islam], ukhuwah wathaniyah [persaudaraan bangsa], dan ukhuwah basyariyah [persaudaraan umat manusia],” tambahnya sebagai penjelasan dia atas klaim peran pemeruntah dalam kepulangan Rizieq Syihab.
Fenomena Petir Elves dan Sprite di Jupiter Jadi Sasaran NASA
Uu pun mengimbau agar kepulangan Habib Rizieq tidak menimbulkan stigma negatif terhadap pemerintah di kalangan masyarakat. Ia berharap, masyarakat bisa mendukung pemerintah dan bersama-sama membangun negara demi kesejahteraan masyarakat Indonesia, khususnya Jabar. “Karena tanpa adanya kebersamaan masyarakat, program-program pemerintah pun tidak bisa berjalan,” ujar Uu.
Terakhir, secara pribadi Uu mengucapkan selamat datang kepada Habib Rizieq Syihab dan yakin kehadiran beliau di Tanah Air merupakan salah satu bentuk upaya meneruskan harapan dan keinginan masyarakat Indonesia, khususnya umat Islam.
KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos