SOLOPOS.COM - Jalan di kawasan wisata Senggigi, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Jumat (12/11/2021) pagi, kembali amblas menjelang pelaksanaan World Superbike (WSBK). (Antara/dok.Pribadi)
Solopos.com, MATARAM — Menjelang pelaksanaan World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika, jalan di kawasan wisata Senggigi, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Jumat (12/11/2021) pagi, kembali amblas
Kawasan tersebut menjadi salah satu lokasi yang akan diburu para penggemar otomotif. Karena fasilitas hotelnya yang sudah lengkap sejak lama.
Dari pantauan Antara, Jumat (12/11) pagi, jalan amblas tersebut berada bahu di sebelah kiri jalan dari arah Kota Mataram. Atau tepatnya di atas Pantai Senggigi.
Peristiwa longsor itu sempat menimbulkan kemacetan di ruas jalan, karena pengendara harus berhati-hati melintasi jalan provinsi tersebut.
Peristiwa longsor itu sempat menimbulkan kemacetan di ruas jalan, karena pengendara harus berhati-hati melintasi jalan provinsi tersebut.
Baca juga: Longsor di Cibinong Tutup Jalan Penghubung, Tiga Desa Terisolir
Longsoran itu sampai ke besi pembatas jalan yang tepat di bawahnya laut perairan Senggigi. Jika tidak segera di atasi, akan memakan setengah ruas jalan tersebut. Mengingat tidak menutup kemungkinan longsoran akan terus terjadi di tengah curah hujan yang tinggi di Lombok saat ini.
Ia menyebutkan sebelumnya ruas jalan di Senggigi itu juga sudah amblas, tapi belum selesai diperbaiki. Kemudian diperparah dengan curah hujan yang tinggi sejak dua pekan lalu.
Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan Sirkuit dan Bypass Mandalika di Lombok
Diharapkan, jalan amblas di Senggigi itu segera diperbaiki secepatnya karena dikhawatirkan akan semakin melebar.
Sementara itu, Wida, pengendara yang melintasi jalan tersebut, menyebutkan longsoran sebenarnya ada di tiga lokasi. Yakni, di Batu Layar, Senggigi dan dekat Hotel Pacific.
“Yang di atas Pantai Senggigi inilah yang paling parah, saya juga suka ngeri setiap melintasinya,” katanya.
Baca juga: Varian Delta Plus Telah Sampai di Rumah Tetangga
Sebelumnya, Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat mulai menyelidiki dua proyek penataan kawasan di Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, yang diduga bermasalah dalam pengerjaannya.
Dirreskrimsus Polda NTB Kombes Pol I Gusti Putu Gede Ekawana di Mataram, Rabu (10/2) mengatakan, penyelidikannya ini berawal dari bencana longsor yang mengakibatkan sebagian badan jalan di tebing Jalan Raya Senggigi dekat Cafe Alberto tersebut ambruk.
“Penyelidikannya masih proses puldata (pengumpulan data) dan pulbaket (pengumpulan bahan keterangan),” kata Ekawana dikutip dari Antaranews.com.