SOLOPOS.COM - Petugas kesehatan menunjukkan vaksin saat simulasi uji klinis vaksin Covid-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/8/2020). (Antara)
Solopos.com, SOLO -- Vaksinasi Covid-19 untuk petugas layanan publik dan lansia ditargetkan akan selesai pada Mei 2021.
Hal tersebut diungkap oleh Plt Dirjen P2P Kementerian Kesehatan atau Kemenkes, dr Maxi Rein Rondonuwu dalam rilis tertulisnya yang diterima Solopos.com pada Rabu (17/2/2021).
Jika nanti vaksinasi untuk lansia dan petugas layanan publik selesai pada Mei 2021, pada Juni 2021 pemerintah akan masuk ke tahap vaksinasi berikutnya.
Baca Juga: Aset Terkait Korupsi Asabri Di Boyolali, Kejari Akui Terima Surat Tembusan Dari Kejakgung
Baca Juga: Aset Terkait Korupsi Asabri Di Boyolali, Kejari Akui Terima Surat Tembusan Dari Kejakgung
Metode Kementerian Kesehatan dalam mempercepat upaya ini adalah dengan melakukan vaksinasi di fasilitas layanan kesehatan dan mengadakan vaksinasi massal.
“Memang ada vaksinasi massal yang kita laksanakan di tempat-tempat tertentu, dengan catatan harus punya tempat penanganan KIPI yang komprehensif. Ada juga dengan metode bergerak yang sudah kita uji cobakan di pedagang pasar," jelas Maxi.
Ia juga mengingatkan selama proses vaksinasi untuk lansia maupun petugas layanan publik, mereka harus tetap mematuhi protokol kesehatan yang ada.
“Kami mengatur agar tidak terjadi penumpukan, salah satu caranya dengan melakukan proses skrining di awal, ternyata ini tertib. Pak Presiden melihat pelaksanaan ini sangat baik karena teratur, jadi sebelum datang ke tempat vaksinasi mereka diberikan kupon hingga tahu kapan waktunya divaksin," tambah dia.
Baca Juga: Pelantikan Kepala Daerah Baru Digelar Virtual, Ini Jadwalnya...
Ketua Umum Asosiasi UMKM Indonesia (Akumindo) Ikhsan Ingratubun mendukung penuh upaya vaksinasi tahap kedua untuk lansia dan petugas layanan publik ini.
“Kita mengapresiasi program pemerintah untuk melakukan vaksinasi pada pelaku pasar, karena dampak Covid-19 pada perekonomian bangsa ini cukup besar bagi pedagang-pedagang pasar atau pelaku usaha mikro," beber dia.
Baca Juga: Masa Jabatan Bupati Boyolali Berakhir, Seno Samodro Tak Mau Berkecimpung di Dunia Politik Lagi
Akumindo sudah meminta dan mengimbau anggotanya dan termasuk pedagang pasar agar mau dan segera divaksinasi.
“Dengan adanya vaksin ini menimbulkan kepercayaan untuk membentengi diri kita dari Covid-19. Dampak vaksinasi ini untuk pemulihan ekonomi ini sangat besar sekali. Kita optimistis di 2021 ini terjadi peningkatan perekonomian. Mudah-mudahan dengan program vaksinasi ini di kuartal I 2021 kita bisa masuk ke tren positif,” kata Ikhsan.
Baca Juga: Begini Cara Merawat Pasien Covid-19 di Rumah yang Benar