News
Sabtu, 20 April 2013 - 03:49 WIB

UPDATE SIAGA DIENG : Gas Tak Beracun, Jalur Dibuka, Warga Bisa Kembali Ke Permukiman

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pecatatan gempa bumi (JIBI/Solopos/Dok.)

Ilustrasi gempa

Advertisement

WONOSOBO–Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Sabtu (20/4/2013) pukul 02.25 WIB merilis data terbaru Dieng.

Kepala PVMBG, Surono dalam rilisnya Sabtu dini hari, mengatakan berdasarkan laporan hasil pengukuran gas beracun di lapangan, tidak terditeksi adanya gas beracun di sekitar Kawah Timbang, Jalur jalan Dieng-Batur dan jalur jalan Simpangan-Pekasiran. Oleh karena itu, jalur Dieng dibuka dan warga bisa kembali ke permukiman.

Pengukuran gas dilakukan sebanyak dua kali yakni Sabtu pukul 00.10 WIB dan pukul 01.45 WIB. Berdasarkan pengamatan juga tidak terditeksi gas beracun di udara bebas di sepanjang jalur jalan Sumberejo-Kaliputih.

Advertisement

“Tidak terditeksi gas beracun di udara bebas pada masing-masing jarak 1 (satu) dan 1,5 km sebelah selatan, barat daya. Visual, tidak terjadi perubahan di Kawah Timbang,” ujarnya.

Tampak asap putih tipis-tebal, tekanan lemah, tinggi 50-100m vertikal. Tidak tercium Bau belerang dari radius 1.000-1.500 m dari Kawah Timbang kearah selatan, barat daya dan barat.

Berdasarkan pantauan terakhir maka direkomendasikan semua jalur jalan aman dari ancaman gas beracun, untuk itu jalur jalan dapat dibuka dan dapat digunakan kembali.

Advertisement

Semua permukiman yang ditinggalkan pengungsi juga tidak terdapat gas beracun di udara bebas, oleh karena itu pengungsi dapat kembali ke rumah masing-masing.

“Karena krisis kegempaan masih terjadi, agar tidak ada aktivitas dalam radius 1.000 m dari Kawah Timbang,” pungkas Surono. Rini Y/Amirudin Z/JIBI/SOLOPOS/Harjo

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif