News
Jumat, 17 Agustus 2012 - 19:28 WIB

UPACARA HUT RI: Tahun Ini Dekorasi Bertema Adat Batak

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seorang personel Wanita Angkatan Udara (Wara) terkapar pingsan saat mengikuti upacara HUIT Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (17/8/2012). (JIBI/SOLOPOS/Reuters)

Seorang personel Wanita Angkatan Udara (Wara) terkapar pingsan saat mengikuti upacara HUIT Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (17/8/2012). (JIBI/SOLOPOS/Reuters)

JAKARTA – Selesainya rangkaian upacara HUT proklamasi kemerdekaan RI ke-67 dengan telah tergelarnya dua kali upacara di pagi dan sore hari ini yang berjalan mulus, membuat Lambok V Nathan merasa lega.
Advertisement

Lambok yang menjadi Sekretaris Panitia HUT ke-67 Proklamasi kemerdekaan RI, mendampingi Mensesneg Sudi Silalahi yang menjadi ketua panitia serta Nanang Djuana Priadi yang menjadi ketua pelaksana acara tersebut, mengatakan persiapan selama 1 bulan telah membuahkan hasil yang baik.

“[Saya merasa] puas. Ini bagus semua pelaksanaannya,” kata Lambok saat dijumpai usai upacara penurunan bendera. Dia mengatakan dengan adanya koordinasi dan kerja sama yang baik dengan semua pihak, maka tidak dijumpai tantangan yang berarti.

“Semua bagus, acaranya tertib, dan tidak ada halangan. Karena kita koordinasi dengan baik, semua panitia team work-nya kuat. Tidak ada tantangan sebenarnya,” kata Lambok.

Advertisement

Ketika ditanyakan ornamen yang ada di Istana, lambok mengatakan setiap tahunnya berubah-ubah. Jika pada 2011 menggunakan ornamen Papua, maka tahun ini menggunakan ornamen Batak, Sumatera Utara. Ditandai antara lain dengan ornamen rumah Batak serta bentangan ulos. Begitu juga dengan tas berisi cenderamata bagi para undangan yang terbuat dari kain hitam berhiaskan ulos.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif