SOLOPOS.COM - Seekor anjing jenis pitbull ikut menjaga ruang penyimpanan naskah Ujian Nasional (UN) di kantor UPTD Pendidikan Kecamatan Klaten Tengah, Sabtu (17/5). Anjing milik salah satu pengawas sekolah tersebut sengaja diliibatkan untuk menjaga keamanan gudang tempat naskah UN disimpan. (Shoqib Angriawan/JIBI/Solopos)
Solopos.com, SOLO — Pengamanan ruang penyimpanan naskah Ujian Nasional (UN) dengan melibatkan aparat kepolisian dan CCTV mungkin sudah menjadi hal yang biasa. Namun, apa jadinya jika seekor anjing yang galak ikut dilibatkan dalam sistem pengamanan UN tersebut.
Pemandangan itu bisa disaksikan di UPTD Pendidikan Kecamatan Klaten Tengah. Anjing jenis pitbull itu mulai terlihat sejak naskah UN SD dari Dinas Pendidikan (Disdik) Klaten didistribusikan ke UPTD Pendidikan Klaten Tengah, Sabtu (17/5/2014) pagi.
Anjing berwarna cokelat tersebut pun terlihat sangar kala berjaga di depan pintu tempat ruang penyimpanan naskah UN. Apalagi, dengan gigi yang besar dan kuat membuat orang enggan untuk mendekat.
Kendati demikian, anjing tersebut tetap didampingi pemiliknya yang juga sekaligus pengawas UN di Kecamatan Klaten Tengah, Joko Sutoto. Anjing yang bernama Vino tersebut berusia 2,5 tahun dengan berat sekitar 50 Kilogram. “Anjing ini sudah terlatih dan siap untuk berjaga,” kata Joko kepada wartawan di lokasi, Sabtu.
Sementara, Kepala UPTD Pendidikan Klaten Tengah, M Isnaini, mengatakan penjagaan naskah UN dengan melibatkan anjing pitbull tersebut sudah dilakukan sejak tiga tahun terakhir.
“Anjing tersebut adalah milik salah satu pengawas di Kecamatan Klaten Tengah, Pak Joko S. Kebetulan, Pak Joko juga bertugas menjaga naskah UN di UPTD Pendidikan Klaten Tengah, sehingga hewan peliharaannya juga diajak,” katanya kepada wartawan di lokasi.
Nantinya, pengamanan gudang penyimpanan naskah juga melibatkan petugas sekitar enam orang. “Diharapkan, dengan penjagaan tersebut bisa semakin aman,” katanya.
Sementara, di Klaten Tengah UN SD diikuti 1.019 siswa dari 26 sekolah. Ribuan siswa tersebut bakal mengikuti UN selama Senin-Sabtu (19-24/5). “Nantinya, ribuan siswa tersebut akan dijaga oleh 126 pengawas dengan 63 ruang ujian,” terangnya.
Sementara, di Klaten total peserta UN SD/ MI/ SDLB jumlahnya mencapai 18.224 siswa. Jumlah tersebut terdiri atas 16.914 siswa SD, 1.266 siswa MI dan 44 siswa SDLB.