News
Sabtu, 22 Juli 2023 - 22:35 WIB

UKW Maluku Berakhir, Dewan Pers: Kompeten Tak hanya Lisensi, Harus Naik Kelas!

Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Peserta uji kompetensi wartawan berfoto bersama tim Dewan Pers dan para penguji dari PT Aksara Solopos dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) setelah penutupan acara di Hotel Natsepa, Maluku Tengah, Maluku, Sabtu (22/7/2023). (Solopos Institute)

Solopos.com, MALUKU TENGAH — Setelah berlangsung dua hari, uji kompetensi wartawan yang digelar Dewan Pers menggandeng PT Aksara Solopos dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) di Hotel Natsepa, Maluku Tengah, Maluku, berakhir Sabtu (22/7/2023).

Sebanyak 30 wartawan dari sejumlah wilayah di Provinsi Maluku mengikuti UKW Dewan Pers dan dibiayai dari APBN.

Advertisement

Anggota Dewan Pers, Atmaji Sapto Anggoro mengingatkan kepada wartawan yang telah dinyatakan kompeten untuk tidak jemawa.

Menurutnya, lisensi kompeten bagi seorang wartawan harus menjadi motivasi untuk membuat produk jurnalistik yang lebih berkualitas .

“Jangan sombong jika sudah kompeten. Selamat, ini jadi bekal untuk naik kelas, tidak hanya secara lisensi tapi karena subtansi dan jiwa Anda,” ujar Sapto Anggoro sebelum secara resmi menutup acara UKW.

Advertisement

Sapto melanjutkan, bukti naik kelas tersebut akan tercermin dalam produk berita para wartawan setelah UKW.

Ia menjelaskan, ada sejumlah level berita di mana kebanyakan wartawan era kini berkutat pada level berita yakni yang hanya berasal dari rilis instansi.

“Rilis paling rendah dalam tahapan tulisan, kedua informasi yang diklarifikasi. Selanjutnya informasi yang diklarifikasi terhadap dua narasumber. Dan kualitas paling tinggi adalah berita bernada negatif lalu dikonfirmasi ke banyak pihak dan diinvestigasi,” lanjutnya.

Sebagai informasi, PT Aksara Solopos dan IJTI adalah dua dari 24 lembaga uji kompetensi wartawan (UKW) yang mendapat sertifikasi dari Dewan Pers.

Advertisement

PT Aksara Solopos menguji 16 wartawan di mana 14 di antaranya dinyatakan kompeten.

Dua orang wartawan dinyatakan belum kompeten dengan perincian satu orang tidak hadir pada hari kedua UKW sedangkan seorang wartawan lagi tidak lulus pada dua mata uji.

Kedua wartawan yang belum kompeten tersebut menjalani UKW jenjang madya.

Sementara IJTI menguji kompetensi 14 jurnalis televisi dengan perincian satu wartawan jenjang utama dan 13 jurnalis jenjang muda.

Advertisement

Hasilnya 13 orang dinyatakan kompeten dan satu jurnalis jenjang muda dinyatakan belum kompeten.

Bersyukur

Salah satu peserta UKW, Ikhwan Wahyudi, bersyukur bisa mengikuti UKW gratis yang digelar oleh Dewan Pers.

Wartawan dari LKBN Antara Maluku yang mengikuti UKW jenjang madya itu menyatakan saat dulu mengikuti ujian tingkat muda ia membayar karena dilakukan secara mandiri oleh lembaga uji yang mendapat sertifikasi dari Dewan Pers.

“Dulu UKW jenjang muda berbayar, sekarang difasilitasi Dewan Pers, jadi gratis. Sebenarnya saya sudah dua kali mendaftar tetapi selalu gagal karena kuota tidak cukup. Alhamdulillah akhirnya sekarang bisa bersama Solopos,” ujar pria asal Makassar itu.

Advertisement

Ia berharap Dewan Pers makin sering menggelar UKW secara gratis. Pasalnya, di lapangan ia kerap mendapati perilaku wartawan yang tidak mengindahkan kode etik jurnalistik.

“Masa depan pers di Maluku makin cerah dengan seringnya UKW, agar wartawan yang tidak kompeten bisa diminimalkan kehadirannya. Sehingga marwah pers jadi lebih bermartabat,” lanjutnya.

Sebelumnya diberitakan, Dewan Pers menyelenggarakan uji kompetensi wartawan (UKW) di Hotel Natsepa, Maluku Tengah, Maluku, Jumat-Sabtu (21-22/7/2023).

Penyelenggaraan UKW Dewan Pers yang dibiayai APBN itu menggandeng dua lembaga uji (LU) yakni PT Aksara Solopos dan IJTI.

Sebanyak 30 jurnalis dari berbagai media dijadwalkan mengikuti uji kompetensi secara berturut-turut selama dua hari.

Lima wartawan yang sebenarnya lolos administrasi tidak hadir mengikuti UKW.

Advertisement

Mereka di antaranya berasal dari Harian Rakyat Maluku, siwalimanews.com, Ambon Ekspres, ambon.antaranews.com, Harian Rakyat Maluku, Berita Ambon , suaratimurnews.com, TribunAmbon.com, bedahnusantara.com, mapikornews.com, porostimur.com, binaiyanews.id dan lain-lain.

Puluhan wartawan tersebut sebelumnya lolos seleksi administrasi yang dilakukan Dewan Pers.

Acara untuk menguji kompetensi wartawan di Maluku dilaksanakan di Hotel Natsepa, Maluku Tengah. Tim Dewan Pers dipimpin Atmaji Sapto Anggoro.

Dari PT Aksara Solopos, penguji yang bertugas adalah Anton Wahyu Prihartono, Syifaul Arifin dan Abu Nadzib.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif