Solopos.com, SOLO — Ramadan sudah memasuki hari ke-8 pada hari Rabu (17/7/2013) namun belum pernah sekalipun Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyempatkan diri untuk bersantap sahur bersama rakyatnya.
Hal inilah yang mendasari akun Twitter @c4hbanten memberanikan diri untuk menanyakan ke SBY kapan akan mengadakan acara sahur bersama dengan masyarakat. Ajakan akun yang memiliki nama Azie Stianegara ini pun ditanggapi presiden melalui akun Twitter-nya,
“@c4hbanten Insya Allah jika waktu mengizinkan, saya akan duduk bersama dengan rakyat dalam momen sahur bersama. Salam. *SBY*” jawab akun resmi SBY @SBYudhoyono.
Janji SBY ini juga menjadi rangkaian kicauan SBY yang sedang merespon pertanyaan dari followers-nya. Selain berjanji akan bersantap sahur bersama rakyat, SBY juga menjawab saran akun @Gilangdoz tentang untuk lebih aktif memantau media sosial.
“Sepertinya, Pak @SBYudhoyono lebih baik melihat media sosial dari pada mendengar menterinya.” Saran @gilangdoz ke SBY.
Menanggapi hal tersebut SBY juga berujar jika selain mendengarkan laporan menteri SBY juga sering mendengarkan suara rakyat dari media sosial miliknya.
“@Gilangadoz sekalipun saya tetap mendengarkan laporan menteri, saya dpt mendengarkan suara rakyat secara langsung lewat media sosial. *SBY*”
Berikut beberapa kicauan SBY yang menanggapi pertanyaan pengikutnya. Namun sayangnya SBY jarang menanggapi keluhan warga Twitter yang sering menggamitnya.
“@iqraks Terima kasih. Pemerintah sdh keluarkan Rp 1,6 Trilun utk perbaikan lapas. Akan kami tingkatkan. Hak dasar Napi mesti dipenuhi. *SBY*”
“@Ady_Mukti terima kasih, saya suka dgn keindahan alam Palu. Semoga waktu memungkinkan utk mengunjungi & menyapa masyarakat di sana. *SBY*”
“Terima kasih @rickyluckyone @infolombok & seluruh rakyat Lombok atas sambutan hangatnya, suasana di Lombok sungguh nyaman. *SBY*”