SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jakarta (Solopos.com) — Imbas tsunami yang sampai ke Papua membuat proyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Holtekamp milik PLN terendam air laut. Tingginya mencapai 115-150 cm.
Demikian disampaikan Direktur Utama PLN Dahlan Iskan, Sabtu (12/3/2011). “Pada hari Jumat (11/3/2011) sekitar jam 23.00 waktu setempat, air laut memasuki area PLTU Holtekamp di pantai utara Papua, antara Jayapura dan perbatasan Papua Nugini. Area gudang, dan lokasi yang tak menjadi area proyek yang harus diurug tergenang,” tutur Dahlan.
Akibat genangan air ini, material proyek yang diletakkan di gudang ikut terendam. Kontainer-kontainer yang juga menjadi gudang material pun terseret ombak 20-50 meter. “Saat ini sedang dilakukan inventarisasi oleh kontraktor dan PLN. Pada saat kejadian tidak ada petugas di sana. Semua personel sudah diungsikan sejak pukul 18.30, dan mereka baru kembali ke lokasi proyek pukul 01.00 pagi,” jelasnya
Dahlan mengatakan, proyek pembangkit ini merupakan salah satu program percepatan pembangkit 10.000 MW. Pembangkit bertenaga batubara tersebut baru akan selesai pembangunannya tahun depan.
(dtc/try)