SOLOPOS.COM - Asap tebal membubung dari lokasi kecelakaan. (reuters)
jembatan layang, puluhan kendaraan dan sejumlah gedung di dekatnya hancur terbakar akibat ledakan dan kebakaran, setelah truk tangki menabrak tiang jembatan di Riyadh, Kamis (1/11/2012). (Reuters)
RIYADH – Setidaknya 22 orang tewas setelah sebuah truk tangki pengangkut bahan bakar menabrak jembatan di Ibu Kota Arab Saudi, Riyadh, Kamis (1/11/2012). Jumlah ini diperkirakan masih bertambah.
Insiden ini memicu kebocoran gas dan ledakan yang meruntuhkan sebuah bangunan industri dan membakar kendaraan lain di dekatnya.
Juru bicara Kementerian Kesehatan, Saad al-Qahtani mengatakan 135 orang terluka dalam bencana tersebut. Para korban kebanyakan laki-laki dan beberapa di antaranya berkewarganegaraan asing.
Juru bicara Kementerian Kesehatan, Saad al-Qahtani mengatakan 135 orang terluka dalam bencana tersebut. Para korban kebanyakan laki-laki dan beberapa di antaranya berkewarganegaraan asing.
Sedangkan menurut Departemen Pertahanan Sipil, sebelum terjadi insiden ledakan sempat terjhadi kecelakaan lain di rute jalan yang sama. “Sopir truk terkejut oleh kecelakaan pada jalur itu dan membuatnya menabrak salah satu pilar jembatan,” kata juru bicara Kapten Mohamed Hubail Hammadi seprti dikutip Kantor Berita SPA.
Meskipun insiden itu terjadi di dekat markas besar Garda Nasional Arab Saudi Sekolah Tinggi Ilmu Keamanan Pangeran Nayef, para pejabat menyebut insiden itu murni kecelakaan.
Akibat ledakan, sebuah gudang yang terdiri dari beberapa tingkat, rata dengan tanah. Ledakan juga menyebabkan kerusakan parah pada sejumlah bangunan lain di dekatnya.
Puing-puing bangunan, logam bengkok dan pecahan kaca berserakan di sekitar lokasi kejadian dengan radius yang luas.
“Saya berada di dalam gedung saat ledakan terjadi. Kemudian bum, bangunan runtuh. Mebeler, kursi dan lemari meledak di ruangan tempat saya berada,” kata Kushnoo Akhtar, 55, seorang pekerja asal Pakistan yang mengalami sejumlah luka akibat insiden itu.
“Saudara masih terjebak di bawah reruntuhan. Ada banyak orang di sana,” imbuhnya.
Ledakan terjadi sekitar pukul 07.20 waktu setempat, di salah satu ruas jalan tersibuk di Ibu Kota. Namun karena saat ini masih musim liburan Idul Adha di Arab Saudi, lalu lintas tak terlalu padat saat insiden terjadi.
Satu jam setelah ledakan, api tampak masih berkobar dari sejumlah kendaraan dan asap hitam tebal mengepul atas wilayah tersebut. Puluhan kendaraan terbakar habis, termasuk bus kecil dan mobil-mobil lain di atas jembatan.
Lebih dari 100 personel keamanan darurat menyisir reruntuhan di jembatan dan mencari korban di reruntuhan gedung.
