News
Kamis, 20 Agustus 2015 - 17:00 WIB

TRIGANA AIR HILANG : Flight Data Recorder Ditemukan, Misi Pencarian Trigana Ditutup

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas SAR gabungan memasukkan jenazah korban kecelakaan pesawat Trigana Air ke dalam pesawat untuk selanjutnya diberangkatkan menuju Bandara Sentani di Bandara Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Rabu (19/8/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Andika Wahyu)

Trigana Air hilang di Pegunungan Bintang awal pekan ini. Kini misi pencarian telah usai dengan penemuan korban dan black box.

Solopos.com, JAYAPURA — Seluruh bagian black box pesawat Trigana Air yang menabrak bukit di Pegunungan Bintang, Minggu (16/8/2015), akhirnya ditemukan. Tim pencari yang dipimpin Badan SAR Nasional (Basarnas) menemukan flight data recorder (FDR) di lokasi jatuhnya pesawat, Kamis (20/8/2015).

Advertisement

Penemuan FDR ini melengkapi voice data recorder (VDR) yang sudah ditemukan tim pencari, Rabu (19/8/2015). FDR tersebut telah dibawa dari Bandara Oksibil menuju Bandara Sentani Jayapura. Kini, Basarnas telah menyerahkan FDR tersebut kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk dibawa ke Jakarta.

“Pada pukul 17.58 local time [WIT], FDR sudah ditemukan. Oleh karena itu, lengkap sudah, sasaran operasi lengkap, kita juga sedikit mengikuti perkembangan dari tim DVI [Disaster Victim Identification Polri], sehingga saya memutuskan untuk menutup operasi ini,” kata Kepala Basarnas, Marsekal Madya TNI FHB Soelistyo, seperti ditayangkan Metro TV, Kamis sore.

Sebelumnya, tim SAR gabungan menemukan VDR, salah satu bagian dari black box pesawat. “Tadi sewaktu saya di sana [Oksibil] ternyata yang ada itu cuma VDR (voice data recorder) saja yang ditemukan sementara FDR-nya atau flight data recorder belum,” ujar Soelistyo, Rabu (19/8/2015), seperti dikutip Solopos.com dari Okezone.

Advertisement

Menurut dia, kondisi VDR Trigana Air itu dalam kondisi rusak. Setelah ditemukannya kotak berisi rekaman pesawat Trigana Ar itu, Kabasarnas langsung menyerahkannya ke pihak KNKT. “Penyerahan sudah saya lakukan tadi di Oksibil langsung kepada pihak KNKT,” sambungnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif