News
Jumat, 2 September 2022 - 03:17 WIB

Transportasi di IKN akan Pakai Kereta Gantung, Menhub Lirik Perusahaan Austria

Newswire  /  Sri Sumi Handayani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kiri) saat melakukan kunjungan kerja ke Austria, pada Kamis (1/9/2022). (Kemenhub)

Solopos.com, JAKARTA — Menhub Budi Karya Sumadi dan Menteri PPN/Bappenas Suharso Monoarfa menjajaki peluang kerja sama transportasi kereta gantung untuk Kawasan Inti Pusat Pemerintahan di IKN.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi bersama Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa menjajaki peluang kerja sama sektor transportasi, salah satunya kereta gantung (ropeway/cable car) bersama Pemerintah Austria.

Advertisement

Dalam kunjungan kerja ke Austria, Menhub dan Menteri PPN berkunjung ke kantor Doppelmayr Garaventa Group di Wolfurt. Mereka bertemu CEO Doppelmayr, Thomas Pichler, dan melihat langsung sistem pembuatan dan pengelolaan kereta gantung.

Menhub mengatakan kunjungan ini memberikan wawasan tentang teknologi kereta gantung yang telah dikembangkan Doppelmayr.

“Saya mengapresiasi Pak Menteri Bappenas mempersiapkan IKN. Kami juga akan kembangkan kereta gantung sebagai salah satu transportasi ramah lingkungan untuk melayani mobilitas dan pariwisata di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN,” kata Budi Karya, Kamis (1/9/2022).

Advertisement

Baca Juga : PT Inka di Madiun Bakal Bangun Kereta Gantung Pertama di Sumsel

Budi Karya mengatakan Doppelmayr Garaventa Group merupakan produsen kereta gantung internasional dan penggerak orang untuk area ski, transportasi perkotaan, taman hiburan, dan material handling system.

Ia menyebut hingga tahun 2019 perusahaan itu telah melakukan lebih dari 15.000 instalasi di 96 negara. Rencana, kereta gantung di Ibu Kota Negara Kalimantan Timur akan berfungsi sebagai layanan transportasi yang menghubungkan antara zona bisnis dan komersial dengan zona perumahan di IKN.

Advertisement

Tidak hanya di IKN, kereta gantung juga dapat digunakan di sejumlah wilayah di Indonesia untuk menghubungkan daerah yang berbukit atau sulit dijangkau. Tentunya bisa dimanfaatkan sebagai objek wisata.

Menhub juga mengundang Doppelmayr dan sejumlah perusahaan di Austria untuk berpartisipasi dalam pembangunan dan pengembangan sistem transportasi perkeretaapian di Indonesia, khususnya kereta gantung.

Kerja sama tersebut termasuk pengembangan SDM dalam teknologi kereta gantung dengan melaksanakan program pertukaran SDM maupun program-program lain.

Baca Juga : Australia Tawarkan Kerja Sama Pembangunan IKN Ramah Lingkungan di Sini

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif