Solopos.com, JAKARTA -- Seorang bocah perempuan warga negara (WN) MAroko tewas di apartemen di Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Polisi berhasil mengungkap kasus kematian bocah perempuan WN Maroko tersebut. Terungkap, bocah berusia 5 tahun itu dibunuh oleh ibunya.
"Iya [dibunuh ibunya]," kata Kapolres Jakarta Pusat Kombes Heru Pranoto saat dihubungi Detik.com, Senin (7/9/2020).
Polisi telah memeriksa beberapa saksi sebelum menangkap M ibu korban yang juga WN Maroko. Sejumlah alat bukti dan fakta-fakta yang ada, mengarah ke sang ibu.
Polisi telah memeriksa beberapa saksi sebelum menangkap M ibu korban yang juga WN Maroko. Sejumlah alat bukti dan fakta-fakta yang ada, mengarah ke sang ibu.
Setel Musik Terlalu Keras, Sopir Bajaj Tewas Ditusuk
Dalam jumpa pers di Polres Jakarta Pusat, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, pelaku adalah ibu kandungnya. Pelaku berinisial M, tidak mengakui jika dirinya telah membunuh putrinya itu.
Kasus ini terungkap setelah M membawa korban ke RS Murni Teguh, Jakarta Pusat pada Rabu (2/9). Saat dibawa ke rumah sakit, bocah WM Maroko sudah meninggal dunia.
Gudang Arsip STIQ Isy Karima Karanganyar Terbakar
Pihak rumah sakit menaruh kecurigaan. Lantaran saat itu korban dibawa ke rumah sakit dalam keadaan penuh lebam.
"Jenazah dibawa ibu kandungnya dengan minta ambulans," kata Yusri.
Pihak rumah sakit yang menaruh curiga lantas menghubungi pihak kepolisian. Polisi kemudian melakukan olah TKP, termasuk memeriksa jenazah dan menyimpulkan bahwa korban mengalami kekerasan.
Pemuda Madiun yang Meninggal Terseret Ombak Pantai Parangtritis Baru Lulus Sekolah
Hasil visum pun menunjukkan demikian, bahwa bocah WM Maroko tersebut mengalami lebam di sekujur tubuhnya.
"Dengan kondisi lebam yang diderita oleh korban, termasuk gigitan, benturan benda tumpul di bagian belakang kepala menjadi penyebab kematian," jelas Yusri.
Polisi kini telah menetapkan M sebagai tersangka terkait kematian bocah tersebut. Saat ini M masih periksa intensif di Polres Jakarta Pusat.
Seorang bocah WN Maroko ditemukan tewas di sebuah apartemen di Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu. Korban tinggal di apartemen tersebut bersama ibunya yang juga WN Maroko.