News
Sabtu, 26 September 2015 - 03:40 WIB

TRAGEDI DI MINA : 255 Orang Asal Indonesia Belum Kembali Sejak Musibah

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Situasi tragedi lempar jamrah di Mina, Kamis (24/9/2015). (Twitter.com/@UtdIndonesiaBDGwww.alriyadh)

Tragedi di Mina, ada 255 haji asal berbagai daerah di Indonesia belum kembali ke kloter.

Solopos.com, MEKAH–Sebanyak 255 haji dari berbagai embarkasi dan daerah di Tanah Air belum kembali ke kelompok terbang (kloter) masing-masing.

Advertisement

Dilansir Antara, Jumat (25/9/2015), Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Mekah, Arsyad Hidayat, mengatakan 255 orang itu terdiri atas 14 orang dari Embarkasi Batam, Embarkasi Surabaya 19 orang, dan Jakarta-Bekasi 192 orang.

Sementara itu, sebanyak enam jamaah yang menjadi korban musibah di Jalan 204, Mina, masih menjalani perawatan di rumah sakit dan klinik milik pemerintah Arab Saudi.

Arsyad Hidayat mengatakan enam korban tersebut mengalami cedera karena terinjak-injak ketika jamaah berdesak-desakan di Jalan 204, Mina, Arab Saudi, Kamis (24/9/2015) pagi saat menuju tempat pelontaran jamrah, di Jamarat.

Advertisement

Enam korban tersebut adalah:

1. Zulaiha Alam dari Kloter 14 embarkasi Batam (BTH 14) dirawat di Rumah Sakit (RS) Jizrul Mina 2. Ubaid bin Komaruddin Kloter 61 dari embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS 61) dirawat di RS Jizrul Mina
3. Ending bin Rukanda dari Kloter 61 embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS 61) dirawat di RS Jizrul Mina.
4. Arninda Idris dari kloter 14 embarkasi Batam (BTH 14) dirawat di RS King Abdullah.
5. Fadillah Nurdin dari kloter 14 embarkasi Batam (BTH 14) dirawat Klinik 107 Mekah.
6. Yusniar Abdul Malik dari Kloter 7 embarkasi Medan (MES 7) dirawat di RS Al Nur.

“Kami telah menghubungi para keluarga para korban. Sebagai wakil pemerintah, kami turut prihatin dan berbela sungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya para jamaah haji korban peristiwa Mina 1436H/2015M,” katanya.

Advertisement

Arsyad menegaskan sampai Jumat pukul 13.00 Waktu Arab Saudi (WAS) jumlah jamaah yang meninggal masih sebanyak tiga orang, dua di antaranya sudah teridentifikasi dan satu masih ditelusuri identitasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif