SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
JAKARTA—Bernyanyi dengan iringan dua gitar mungkin hal yang biasa bagi Tompi. Tapi apa jadinya jika penyanyi asal Nangroe Aceh Darussalam ini tampil di atas panggung dengan iringan sepuluh gitaris terbaik yang ada di negeri ini?
Pertanyaan itu bakal terjawab ketika Tompi memeriahkan konser bertajuk “10 GUITAR HEROES Live in Concert”. Konser ini dijadwalkan hadir di Grand Pacific Hall, Yogyakarta, pada 9 November mendatang.
Menariknya, sepuluh dewa gitar terbaik tersebut ternyata memiliki pautan usia yang tak sama. Ada sosok semacam Ian Antono, Totok Tewel dan Mus Mujiono yang telah melegenda kariernya.
Kemudian ada lagi gitaris yang telah memiliki jam terbang penampilan lintas negara. Sebut saja misalnya Gugun dari grup band Gugun Blues Shelter serta gitaris jazz fusion Balawan.
Kemudian ada lagi gitaris yang telah memiliki jam terbang penampilan lintas negara. Sebut saja misalnya Gugun dari grup band Gugun Blues Shelter serta gitaris jazz fusion Balawan.
Sedangkan dari usia yang tak terpaut jauh dengan Tompi, bercokol gitaris Rama Satria, John Paul Ivan, Benk-Benk PAS Band, Azis Jamrud hingga yang lebih junior, QoqO yang menjadi gitaris dari grup She.
‘Ini sesuatu yang menarik sekaligus menantang buat saya,’ kata Tompi ketika dijumpai wartawan di Jakarta, hari ini.
‘Berkolaborasi dengan gitaris-gitaris terbaik di negeri ini tentunya akan sangat menyenangkan. Saya yakin konser ini akan sangat ditunggu oleh semua penikmat musik di negeri ini,’ ujar pemilik nama asli Teuku Adifitrian ini.
Konser “10 GUITAR HEROES Live in Concert” ini merupakan pekerjaan besar dari Rajawali Indonesia. Esensi penyelenggaraan konser ini ternyata tidak hanya sekedar untuk memberikan hiburan saja.
‘Konser ini membawa pula pesan nasionalisme dalam menyambut Hari Pahlawan,’ kata promotor Rajawali Indonesia Communication, Anas Syahrul Alimi.
Para gitaris ini, kata Anas, memiliki latar belakang genre musik yang berbeda. Dari genre musik rock, gitaris yang akan tampil diwakili oleh Azis MS dari Jamrud, Benk-Benk Pas Band, John Paul Ivan dan Ian Antono.
Ian Antono sendiri menjadi salah satu gitaris senior dalam pementasan ini. Namanya sudah melegenda bersama dengan grup band God Bless.
Kemudian dari ranah musik blues, Gugun dan Rama Satria diyakini akan mampu memberikan pementasan yang lebih berwarna.
Kemudian gitaris asal Bali, Balawan yang dikenal mendunia melalui permainan gitar double neck ini menjadi wakil dari genre musik jazz bersama dengan Mus Mujiono.
Sementara untuk menghadirkan semangat kesetaraan gender, Qoqo akan tampil sebagai satu-satunya gitaris perempuan. Ia bakal hadir dengan permainan gitarnya yang mewakili musik pop rock yang renyah.(JIBI/BISNIS INDONESIA/Algooth Putranto)