SOLOPOS.COM - Polisi menggelar TKP kasus pencurian di Toko Komputer Juanna, Jl Prof. Soeharso, Jajar, Solo, Selasa (8/1/2013). Akibat peristiwa itu, kerugian diperkirakan Rp50 juta. (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)
Polisi menggelar TKP kasus pencurian di Toko Komputer Juanna, Jl Prof. Soeharso, Jajar, Solo, Selasa (8/1/2013). Akibat peristiwa itu, kerugian diperkirakan Rp50 juta. (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)
SOLO — Kawanan pencuri beraksi di Toko Komputer Juanna Jl Prof Soeharso No 16A, Jajar, Laweyan, Solo, Selasa (8/1/2013). Puluhan peralatan komputer, seperti printer, laptop, modem dan lain-lain senilai lebih dari Rp50 juta raib digondol maling.
Informasi yang dihimpun Solopos.com di lokasi kejadian, Selasa pagi, kejadian kali pertama diketahui oleh salah satu karyawan toko, Suryanto, 43, pukul 08.30 WIB. Ia saat ditemui wartawan menceritakan, ia orang yang kali pertama sampai di toko kaget melihat pintu pengamanan lapis tiga yang terdiri dari rolling door, jeruji besi dan pintu kayu, terbuka. Ia langsung menduga bahwa toko komputer tempatnya bekerja telah dibobol maling.
“Setelah melihat pintu terbuka saya enggak berani masuk toko. Saya telepon pemilik toko, Pak Budi Saptari. Enggak sampai lima menit Pak Budi sampai di toko dan lapor polisi,” ungkap Suryanto.
Dari pantauan, seluruh besi pengait gembok di seluruh pintu pengamanan toko rusak. Barang-barang seperti kertas dan lainnya di dalam toko berserakan. Pintu etalase kaca tempat men-display printer dan laptop terlepas dari tempatnya. Tim identifikasi Polresta Solo mengolah tempat kejadian perkara (TKP) sesaat setelah mendapat laporan.
Informasi dari pemilik toko, Budi Saptari, 42, barang-barang yang digondol pencuri terdiri dari 42 unit printer, sembilan unit laptop, 10 buah flash disk, empat buah modem dan dua buah monitor LCD berbagai merek. Budi memperkirakan kerugian yang dialaminya mencapai lebih dari Rp50 juta.
