News
Selasa, 14 November 2023 - 00:07 WIB

Tim Prabowo-Gibran Tuding Pertemuan Tokoh di Rembang Ditunggangi Timses Lawan

Abu Nadzib  /  Sholahuddin Al Ayyubi  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sastrawan Goenawan Mohamad (tengah) bersama sejumlah tokoh lainnya menyerukan ditegakkannya keadilan dalam Pilpres 2024. (Youtube

Solopos.com, JAKARTA — Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran menuding ada tim sukses dari pasangan capres tertentu di balik pertemuan sejumlah tokoh masyarakat dan tokoh keagamaan di Rembang, Jawa Tengah, Minggu (12/11/2023).

Pertemuan tersebut dihadiri tokoh terkenal antara lain K.H. Mustofa Bisri (Gus Mus), Goenawan Mohammad, Antonius Benny Susetyo atau Romo Benny dan eks pimpinan KPK Erry Riyana Hardjapamekas.

Advertisement

Ketua Relawan TKN Prabowo-Gibran, Haris Rusly Moti mengemukakan pertemuan para tokoh itu merupakan bagian dari strategi kampanye politik yang diduga dikendalikan oleh tim sukses capres tertentu.

Selain itu, menurutnya, beberapa tokoh masyarakat yang hadir dalam acara Majelis Permusyawaratan Rembang (MPR) itu juga merupakan salah satu tokoh yang kontra dengan Prabowo Subianto pada dua pilpres sebelumnya.

Advertisement

Selain itu, menurutnya, beberapa tokoh masyarakat yang hadir dalam acara Majelis Permusyawaratan Rembang (MPR) itu juga merupakan salah satu tokoh yang kontra dengan Prabowo Subianto pada dua pilpres sebelumnya.

“Mereka [tokoh] akan terus mencari cara untuk jatuhkan kredibilitas Prabowo. Beberapa nama tokoh yang berkumpul itu juga pernah tampil menjadi tim sukses kampanye di Pilpres 2019 dengan rekam jejak sebagai spesialis kampanye negatif,” tuturnya di Jakarta, Senin (13/11/2023).

Dia juga menuding para tokoh itu memoles kepentingan politik mereka dengan cara memainkan isu moral dan nilai-nilai.

Advertisement

“Walaupun apa yang mereka sampaikan tersebut bernada pesan moral dan nilai-nilai namun bisa dilihat tendensi kepentingan politiknya sangat kuat,” katanya.

Para tokoh yang berkumpul menamakan diri mereka sebagai Majelis Permusyawaratan Rembang (MPR).

Para tokoh tersebut curhat kepada Gus Mus karena pemberantasan KKN yang diperjuangkan di era reformasi 1998 untuk keberlangsungan negara, sudah tidak lagi ditunaikan oleh penguasa saat ini.

Advertisement

Bahkan, salah satu tokoh yakni Omi Komaria Madjid menilai KKN saat ini semakin menggurita dalam penyelenggaraan negara.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Kubu Prabowo-Gibran Tuding Pertemuan Rembang Ditunggangi Timses”

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif