SOLOPOS.COM - Ilustrasi Penumpang Kereta Api (KA). (Dok/JIBI/Solopos)
Solopos.com, SOLO — Tiket kereta api (KA) jurusan Solo-Jakarta pada libur panjang Idul Adha 13-15 Oktober 2013 ludes.
Dari informasi yang dihimpun Solopos.com di Stasiun Balapan Solo, seluruh perjalanan kereta dari Solo baik tujuan Jakarta maupun Bandung pada penghujung libur panjang pekan depan itu sudah habis dipesan calon penumpang.
“Itu untuk arus balik, dua kereta eksekutif Argodwipangga dan Argo Lawu serta Senja Utama semuanya sudah penuh. Sementara untuk arus mudik jelas sudah habis sejak Jumat (13/10/2013),” kata Kepala Stasiun Balapan Solo, Rustanto, saat ditemui Solopos.com, Selasa (1/10/2013).
Sampai saat ini, kata dia, belum ada informasi dari kantor pusat dan manajemen Daop VI Jogja mengenai operasional kereta tambahan maupun kereta fakultatif. Padahal pihaknya sudah mengajukan penambahan kereta. “Selama ini yang sudah jalan rutin adalah perjalanan kereta fakultatif setiap hari Minggu untuk Argodwipangga yang berangkat dari Solo pukul 22.20 WIB. Minggu tanggal 13 Oktober, kami juga belum dapat informasi apakah kereta fakultatif itu jalan atau tidak. Tidak menutup kemungkinan perjalanan kereta fakultatif itu dialihkan untuk melayani penumpang tanggal 15.”
Rustanto memastikan akan terjadi lonjakan penumpang pada akhir libur panjang pekan depan. Sehingga kebutuhan kereta tambahan itu cukup penting. Mengenai harga tiket, dipastikan manajemen PT Kereta Api Indonesia menerapkan tarif batas atas. Kereta eksekutif Argodwipangga dan Argo Lawu dipasang tarif Rp400.000 per tiket. Tarif ini naik cukup signifikan dibanding hari biasa yang hanya berkisar Rp270.000 hingga Rp300.000 per tiket. Kereta bisnis Senja Utama dijual pada Rp230.000 per tiket atau naik dari tarif normal Rp200.000 per tiket.
