SOLOPOS.COM - ilustrasi ( Espos/Trianto Hery Suryono/dok)
SOLO—Tiket bus untuk perjalanan arus balik Lebaran mulai diburu. Sayangnya, belum semua armada merilis tarif Lebaran mereka.
Bagian tiket Agen Arlita, Dimas Suryo, mengatakan banyak calon penumpang yang datang ke agennya untuk membeli tiket arus balik Lebaran. Namun lantaran pihak perusahaan otobus (PO) belum merilis harga, Dimas pun tak bisa melayani. Dia meminta calon penumpang datang lagi setelah tanggal 10 Agustus atau sepekan ke depan. “Biasanya memang harga itu keluar 10 hari sebelum Lebaran. Walaupun sudah banyak yang mau beli tapi karena belum ada harga ya saya tidak bisa melayani,” terang Dimas, saat ditemui Solopos.com di kantor agen setempat, di Jl Setia Budi Solo, Jumat (3/8).
Dia menjelaskan harga tiket arus balik Lebaran, seperti tahun lalu, pasti mengalami kenaikan. Kepada calon pembeli tiket, Dimas juga menerangkan, bahwa harga pasti naik. Untuk perjalanan Solo-Denpasar dengan PO Restu Mulya, dia memberi perkiraan harga senilai Rp350.000-an, sedangkan untuk perjalanan Solo-Jakarta harga tiket ditaksir naik sekitar 60%.
Hal senada disampaikan Staf Pemasaran dan Operasional PO Pahala Kencana Perwakilan Solo, Eko Wahyu Widiasmoro (Widi). Dia menjelaskan meskipun telah menerima permintaan tiket arus balik Lebaran, pihaknya belum bisa melayani lantaran keputusan besaran tarif Lebaran dari kantor pusat belum turun.
“Setiap hari selalu ada yang tanya, 3-5 orang ada,” ujar Widi.
Widi menambahkan besaran tarif bakal ditetapkan mendekati angkutan Lebaran 2012. Tahun lalu, tarif yang berlaku saat Lebaran ditetapkan naik hampir dua kali lipat dibandingka tarif reguler. Meski kenaikan cukup besar minat penumpang diakuinya tetap tinggi.
Pada bagian lain, PO Safari Dharma Raya telah lebih dahulu merilis harga tiket arus balik Lebaran. Bagian tiket Safari Dharma Raya Perwakilan Solo, Hari Prasetyo, mengungkapkan harga tiket Lebaran telah ditetapkan 1 Agustus. Setelah tiga hari berjalan antusiasme calon penumpang angat tinggi. Hari mengatakan tiket untuk perjalanan 23-27 Agustus telah ludes terjual.
Safari Dharma Raya sendiri memiliki delapan unit bus yang melayani perjalanan dari Solo ke Jakarta, Denpasar dan Mataram. Soal harga tiket, Hari memaparkan untuk perjalanan Solo-Jakarta harga tiket dipatok Rp310.000 naik lebih dari 82% dibandingkan tarif reguler senilai Rp170.000. Sedangkan untuk perjalanan ke Denpasar dan Mataram tiket naik masing-masing menjadi Rp330.000 dan Rp505.000.
“Kenaikan harga itu wajar saja, tahun lalu juga begitu. Nyatanya walaupun harga tinggi yang beli tiket juga banyak karena mereka butuh,” kata Hari.
Untuk saat ini pihaknya masih menunggu keputusan kantor pusat PO Safari Dharma Raya terkait kemungkinan menambah armada saat arus balik Lebaran. Biasanya, sambung Hari, tambahan armada akan disampaikan sehari setelah Hari Raya Idul Fitri. Pada saat itu juga tiket untuk armada tambahan mulai dijual.
