News
Selasa, 22 Oktober 2019 - 10:47 WIB

Tetty Paruntu Batal Jadi Menteri Jokowi

Newswire  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Paruntu melambaikan tangannya saat berjalan memasuki Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019). (Antara/Wahyu Putro A)

Solopos.com, JAKARTA - Berkemeja putih lengan panjang lengkap dengan kacamata hitam, Christiany Eugenia Tetty Paruntu tiba di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2019). Namun bukan jabatan menteri yang dia dapatkan, justru kegagalan yang dialami.

Dilansir Detik.com, Tetty Paruntu, demikian akrab disapa, Bupati Minahasa Selatan ini tiba di Istana Negara sekitar pukul 10.30 WIB, setelah menempuh penerbangan sekitar 3 jam menuju Bandara Udara Internasional Soekarno-Hatta. Kemeja putih yang dikenakannya adalah "seragam" para calon menteri yang hari ini memang dipanggil Jokowi satu per satu. Tetty yang tampil menawan, hanya melempar senyuman sembari melambaikan tangan.

Advertisement

Tetty datang tak lama setelah Eks Ketua MK Mahfud MD datang memenuhi panggilan Jokowi. Mahfud MD pulang dengan senyuman, membawa kepastian bakal dilantik jadi menteri di sektor polhukam pada Rabu (23/10/2019) mendatang.

Sementara itu Tetty justru harus pulang lewat pintu samping. Kenapa? karena Tetty dinyatakan batal jadi menteri Jokowi.

Kenapa Tetty tak lanjut jadi menteri? pertanyaan ini ramai di kalangan politikus, jawabannya ternyata Tetty memang tak pernah bertemu Jokowi pagi ini. Pagi tadi, Tetty tiba di Istana Kepresidenan dengan berkemeja putih. Kostum khas Jokowi ini juga dipakai calon-calon menteri lain yang dipanggil Jokowi.

Advertisement

Namun setelah 3 jam berlalu, ternyata Tetty tidak keluar Istana Kepresidenan lewat pintu depan seperti calon menteri lainnya. Dia keluar lewat pintu samping. Nah, Deputi Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan Tetty yang merupakan calon menteri usulan Partai Golkar hanya ditemui Ketum Airlangga Hartarto.

Entah apa yang dikatakan Airlangga kepada Tetty dalam pertemuan itu, namun Tetty kemudian dinyatakan batal jadi menteri Jokowi.

"Ya karena tidak bertemu [Pak Jokowi] ya tidak jadi [calon menteri]," kata Bey di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (21/10/2019).

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif