SOLOPOS.COM - ilustrasi
ilustrasi
JOGJA—World Meteorological Organization (WMO) menetapkan suhu di Death Valley, California, AS pada 1913 sebagai suhu terpanas di bumi yang pernah tercatat. Suhu kala itu mencapai 134 derajat Fahrenheit atau 56,7 derajat Celcius.
Sebelumnya banyak kalangan meyakini suhu paling ekstrem terjadi di El Azizia, Libia pada 13 September 1922 yang mencapai 58 derajat Celcius atau 136,4 derajat Fahrenheit. Namun setelah diteliti, ditemukan ketidakakuratan pada pengukuran suhu kala itu.
“Kami menemukan kesalahan sistematis pada pengukuran 1922,” ujar Profesor Randy Cerveny School of Geographical Sciences and Urban Planning Arizona State University seperti dilansir Phys.org, Jumat (14/9).
Menerut penelitian timnya, pengukuran suhu di Libia kala itu terjadi selisih sekitar tujuh derajat Celcius. Kesalahan itu diduga karena tim saat itu tak memiliki peralatan yang baik.
Akhirnya suhu di Greenland Ranch Dead Valley, California pada 10 Juli 1913 ditetapkan secara resmi sebagai suhu paling ekstrem yang pernah terjadi.(ali)