News
Kamis, 15 Oktober 2015 - 16:45 WIB

TEROR ISIS : Pasukan Irak Usir ISIS dari Kilang Minyak Terbesar

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Asap membubung dari kilang minyak Baiji di Baiji, Irak utara, dalam gambar yang diambil dari video amatir yang diunggah ke situs media sosial, Rabu (18/6/2015). Militan Sunni telah mengambil alih sebagian besar kilang minyak terbesar Irak, yang terletak di Baiji, Irak utara, menurut pejabat di kilang tersebut Rabu kemarin. (Reuters)

Teror ISIS menghantui Irak. Pasukan Irak yang terus memerangi ISIS berhasil membebaskan kilang minyak terbesar negeri itu.

Solopos.com, SOLO – Pasukan keamanan Irak berhasil meraih kembali kilang minyak terbesar negeri itu dari Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Kilang minyak terbesar itu berada di dekat Kota Baiji di Provinsi Salahudin.

Advertisement

Tentara dan unit paramiliter Sunni dan Syiah sekutunya, yang dikenal dengan nama Hashad Shaabi, mengusir anggota ISIS dari kilang minyak besar di dekat Kota Baiji, kota ajang pertempuran yang berada sekitar 200 kilometer di sebelah utara ibu kota Irak, Baghdad, setelah pertempuran sehari dengan anggota ISIS, kata sumber yang tak ingin disebutkan jati dirinya itu.

Sebagaimana dilansir Antara dari Xinhua, Kamis (15/10/2015), militer Irak melancarkan serangan mereka saat fajar, setelah pengeboman semalam ke posisi-posisi ISIS di Baiji, kilang minyak di dekatnya dan kota kecil Seiniyah, tepat di sebelah barat ajang pertempuran di Baiji.

Tentara juga memutus semua jalur pasokan dan mengepung distrik-distrik yang dikuasai ISIS di Baiji, sementara pertempuran sengit terus berkecamuk sepanjang hari, kata sumber itu dan menambahkan, “pertempuran Baiji diperkirakan berakhir pada Kamis dini hari.”

Advertisement

Pada April 2015, pasukan keamanan Irak membebaskan ibu kota provinsi tersebut, Tikrit, setelah berpekan-pekan pertempuran sengit dan serangan udara oleh koalisi internasional pimpinan Amerika Serikat terhadap ISIS, serta upaya kelompok milisi Hashd Shaabi.

Selama beberapa bulan belakangan, pasukan keamanan dan anggota milisi sekutunya, dengan dukungan pesawat koalisi pimpinan Amerika Serikat dan Irak, memerangi kelompok ekstrem di Baiji dan kilang minyak terbesar di Irak di dekatnya.

Salahudin, provinsi dengan kebanyakan penghuninya penganut Sunni dengan Tikrit sebagai ibu kotanya, yang terletak 170 kilometer di sebelah utara Ibu Kota Irak, Baghdad, adalah tempat kelahiran mendiang presiden Irak Saddam Hussein.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif