News
Senin, 14 Agustus 2023 - 22:35 WIB

Terduga Teroris Bekasi Karyawan PT KAI, Berasal dari Purbalingga

Anshary Madya Sukma  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi menolak terorisme dan radikalisme ekstrem. (Antaranews.com)

Solopos.com, BEKASI — Terduga teroris yang ditangkap aparat Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di Bekasi, Jawa Barat bernama Danan Jaya Erbening ternyata pegawai PT KAI.

Pria yang berasal dari Purbalingga, Jawa Tengah itu berumur 28 tahun.

Advertisement

EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji memberikan tanggapan.

Dia mengatakan KAI menghargai proses hukum yang sedang berjalan dan akan mendukung berbagai upaya dalam memberantas praktik terorisme.

Advertisement

Dia mengatakan KAI menghargai proses hukum yang sedang berjalan dan akan mendukung berbagai upaya dalam memberantas praktik terorisme.

“Kami siap bekerja sama dengan pihak berwenang terkait isu tersebut,” ujar Raden dalam keterangannya, Senin (14/8/2023).

Dia menyampaikan pihaknya tidak menoleransi tindakan yang bertentangan dengan hukum, terlebih pada kasus terorisme.

Advertisement

“KAI berkomitmen untuk turut memberantas kejahatan terorisme di lingkungan perusahaan dengan terus mengingatkan seluruh jajaran mengenai integritas dan nasionalisme, serta melakukan peningkatan pengawasan oleh fungsi terkait,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan menyampaikan terduga teroris itu adalah DE.

Informasi yang diperoleh Solopos.com, DE adalah Danan Jaya Erbening.

Advertisement

Ramadhan menuturkan DE merupakan pendukung ISIS aktif yang selalu melakukan propaganda untuk jihad melalui media sosial.

Perannya, pelaku mengunggah postingan berbau terorisme di Facebook.

Pelaku diduga memiliki senjata rakitan dan terlibat dalam penggalangan dana.

Advertisement

DE juga menjadi admin dan pembuatan beberapa channel teror global yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.

“Pelaku diduga memiliki senjata rakitan serta terlibat dalam penggalangan dana,” pungkas Ramadhan.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, penangkapan dilakukan pukul 12.17 WIB di Bulak Sentul, Harapan Jaya, Bekasi Utara.

Penangkapan pegawai BUMN terlibat tindak pidana terorisme bukan yang pertama, pada awal September 2021, Densus 88 Antiteror juga pernah menangkap seorang pria berinisial S di wilayah Bekasi, yang merupakan pegawai dari PT Kimia Farma.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Karyawannya Diduga Teroris, KAI Buka Suara”

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif