News
Rabu, 25 September 2013 - 18:58 WIB

TEMBOK RUNTUH SOLO : Timpa 7 Orang, Satu Korban Alami Jari Putus

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Warga melihat-lihat bangunan tembok pembatas perumahan Bengawan Asri di Petoran, Jebres, Solo , Rabu (25/9/2013) yang ambruk menimpa pemukiman warga sekitar (Maulana Surya/JIBI/Solopos)

Warga melihat-lihat bangunan tembok pembatas perumahan Bengawan Asri di Petoran, Jebres, Solo , Rabu (25/9/2013) yang ambruk menimpa pemukiman warga sekitar (Maulana Surya/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO — Pagar tembok Perum Griya Bengawan Asri di Kampung Petoran RT 003/RW 007, Jebres Solo sepanjang 40 meter, Rabu (25/9/2013), runtuh. Akibat peristiwa itu, tujuh orang yang berada di dekat tembok mengalami luka. Dari tujuh korban itu, lima orang diantaranya masih anak-anak.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Solopos.com di lokasi kejadian, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Saat itu, di dekat tembok itu ada seorang penjual mainan anak-anak Basuki, 65, tengah menggelar dagangan. Kemudian, ada lima orang anak yang berkerumun mengelilingi barang dagangan Basuki, termasuk Pujiati, 66, yang mengantar keponakannya membeli mainan.

Tiba-tiba, tembok pagar perumahan itu ambruk dan menimpa ketujuh orang yang di dekat tembok. Ketujuh korban itu, selain Basuki dan Pujiati, terdapat Muhsin, 5; Zahra, 5; Thomas, 11, Arlan, 2; dan Noval, 5. Hanya Noval setelah mendapatkan perawatan diperbolehkan pulang. Sementara, lainnya harus menjalani perawatan di RSUD Dr Moewardi Solo.

Peristiwa ambruknya tembok perumahan itu, korban yang mengalami luka paling parah dialami Basuki. Selain mengalami patah kaki dan bahu kiri retak, jari telunjuk kiri Basuki putus.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif