SOLOPOS.COM - Taufiq Kiemas (JIBI/SOLOPOS/Dok)
SOLO — Ada cerita berkesan dari sosok Taufiq Kiemas yang hingga saat ini masih membekas pada Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo. Menurut Walikota Solo ini, saat bertemu dengannya, suatu ketika ada ketidakcocokan atau perbedaan pendapat antarkader PDIP.
“Yang berkesan justru beliau (Taufiq Kiemas) memilih diam dan tidak menganggap perbedaan itu sebuah kesalahan,” ujar Rudy saat dihubungi Solopos.com, Sabtu (8/6/2013) malam.
Tak hanya itu, menurut Rudy, ada hal yang menarik dari diri Taufiq Kiemas, yakni, saat memberi pengarahan dan bimbingan kepada para kader, Taufiq Kiemas tidak seperti menggurui dan menganggap kader itu anak kecil. Justru, jelas Rudy, para kader ini sebagai seorang teman yang juga mampu memberi masukan.
“Beliau juga memegang prinsip yang sangat teguh dan tidak boleh diganggu gugat,” tambah dia.
Sebelumnya, Ketua MPR Taufiq Kiemas meninggal dunia di rumah sakit di Singapura pukul 19.00 waktu Singapura atau sekitar pukul 18.00 WIB, setelah menjalani perawatan selama empat hari. Taufiq mengalami kelelahan setelah mengikuti kegiatan kenegaraan di Ende, NTT. Jenazah Taufiq akan dibawa ke Jakarta, Minggu (9/6/2013) pagi dan akan dimakamkan di TMP Kalibata, pukul 11.00 WIB.
