Solopos.com, SOLO — Tanpa disadari, pendidikan nonformal sangat berpengaruh bagi kehidupan manusia. Lalu, apa saja manfaat pendidikan nonformal dan apa saja contohnya? Simak di artikel kali sini!
Manfaat pendidikan nonformal ada banyak sekali seiring berkembangnya teknologi dan bergantinya generasi. Contoh pendidikan nonformal sendiri mudah kamu temukan di sekitarmu.
Pendidikan nonformal memiliki peranan penting mulai dari lingkungan hingga keluarga. Ini mempengaruhi pola pikir dan bagaimana seseorang menghadapi masalah dalam kehidupannya, seperti informasi yang ada di sarjanatua.com.
Adapun manfaat pendidikan nonformal dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari bisa kamu telisik lebih lanjut dalam ulasan berikut:
Adapun manfaat pendidikan nonformal dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari bisa kamu telisik lebih lanjut dalam ulasan berikut:
Sebenarnya ada banyak contoh pendidikan dalam kehidupan kita tidak hanya formal dan nonformal. Setiap jenis pendidikan memiliki pengaruh besar dalam kehidupan manusia tanpa kecuali yang kamu ambil dari luar lembaga formal.
Menurut Permendikbud, definisi pendidikan nonformal ini adalah pendidikan yang diberikan secara terstruktur di luar dari pendidikan formal yang berjenjang. Artinya, dalam mengambil kegiatan belajar mengajarnya tidak terbatas pada usia dan jenjang pendidikan terakhir.
Menurut UNESCO manfaat pendidikan nonformal adalah menawarkan fleksibilitas tinggi dan pembelajaran yang lebih personal. Sebelum memahami contoh pendidikan nonformal, kenali dulu karakteristik pendidikan nonformal sebagai berikut:
Semua pelajaran dalam kehidupan ini memberikan manfaat sendiri-sendiri tanpa kecuali pendidikan nonformal. Adapun manfaat pendidikan nonformal sendiri antara lain sebagai berikut:
Pendidikan dari luar sekolah ini merupakan pelengkap dari kurikulum yang tidak ada di sekolah umum. Tujuannya adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan yang belum ada di pendidikan formal
Manfaat pendidikan nonformal adalah memberikan kesempatan peserta didik mendapatkan kursus tambahan. Fungsinya adalah memperdalam materi bahkan memperluas pengetahuan untuk diajarkan serta kesempatan bersaing dalam mencari pekerjaan dengan kualifikasi yang sama.
Pendidikan nonformal bisa menjadi pengganti atas pendidikan sekolah. Kamu bisa mendapatkan kesempatan belajar dari para ahlinya walaupun tidak melalui lembaga pendidikan formal.
Dengan begitu melalui kursus tambahan ini, kamu bisa meningkatkan keterampilan serta sebagai akses bagi seseorang yang tidak memiliki akses ke pendidikan formal untuk meningkatkan keterampilan dalam bidang tertentu.
Dari contoh pendidikan nonformal ini kamu juga mampu membangun koneksi lebih luas lagi. Dalam lingkungan pendidikannya kamu bisa bertemu dengan orang-orang baru yang memiliki tujuan sama sehingga menumbuhkan rasa percaya diri.
Contoh pendidikan nonformal terbagi atas beberapa jenis. Adapun beberapa contoh nonformal yang dimaksud bisa kamu simak di bawah ini:
Golongan ini dalam masyarakat terbagi atas dua jenis yakni kelompok belajar fungsional dan kelompok belajar kesetaraan. Kelompok belajar fungsional contohnya kelompok belajar usaha atau pemuda produktif pedesaan. Kelompok belajar kesetaraan misalnya kejar paket C setingkat SMA, kejar paket B setara SMP maupun kejar paket A setara SD.
Pusat kegiatan belajar berfungsi sebagai tempat belajar dari atau oleh atau untuk masyarakat dengan tujuan peningkatan pengetahuan, sikap, hobi, bakat anggota masyarakatnya.
Lembaga kursus dan pelatihan memiliki tujuan meningkatkan sikap mental serta keterampilan peserta didik. Contohnya antara lain kursus bahasa asing, kerajinan tangan hingga komputer dan lainnya.
Penyelenggara majelis taklim adalah masyarakat yang berlandaskan ajaran agama Islam guna meningkatkan sikap serta pengetahuan. Misalnya saja kajian kitab kuning, kelompok pengajian hingga salafiah.
Ada pula satuan pendidikan sejenis yakni pendidikan oleh masyarakat dengan landasan hukum yang jelas. Contohnya antara lain padepokan pencak silat, sanggar kesenian, sanggar tari bahkan kepramukaan.
Manfaat pendidikan nonformal berguna sebagai media sosialisasi, pelengkap pendidikan dan tambahan serta subtitusi pendidikan formal. Contoh pendidikan nonformal berupa majelis taklim, kelompok belajar, pusat kegiatan belajar dan lainnya. Bagi kamu yang ingin mengetahui informasi lebih lanjut dan memperbanyak pengetahuan, silahkan kunjungi website kami yang menyediakan ilmu-ilmu baru. Selamat mencoba!