Tegal— Kecewa gara-gara tidak ditemui oleh anggota DPRD, ribuan nelayan di Kota Tegal memblokir jalur pantura Jalan Gadjah Mada Kota Tegal, selama sekitar lima menit, Senin (12/4).
Menurut penuturan petugas sekretariat DPRD, para anggota DPRD Kota Tegal sedang berziarah ke Makam Ki Gede Sebayu Kota Tegal (tokoh pendiri Tegal), usai mengikuti upacara peringatan Hari Jadi ke-430 Kota Tegal.
Dalam aksi tersebut, arus lalu lintas sempat tersendat beberapa saat. Namun akhirnya, para peserta unjuk rasa bersedia kembali ke halaman gedung DPRD, sehingga arus lalu lintas kembali lancar.
Sebelumnya, para nelayan berunjuk rasa di halaman gedung DPRD. Mereka menuntut agar Pemerintah memperhatikan nasib nelayan, dengan mempermudah izin dokumen kapal.
Koordinator aksi, Eko Susanto mengatakan, saat ini ratusan nelayan kapal cantrang di Tegal tidak bisa mendapatkan izin berlayar, karena pemerintah sudah tidak bersedia mengeluarkan izin kapal tersebut. Padahal, sekitar 6.000 nelayan bergantung pada alat tangkap tersebut.
Nelayan juga meminta agar pemerintah menambah alokasi solar untuk nelayan. Menurut tokoh nelayan Kota Tegal, Tambari, saat ini alokasi solar hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan nelayan selama 25 hari. Sisanya, nelayan harus mencari sendiri di luar, dengan risiko ditangkap oleh aparat.
kompas/rif