SOLOPOS.COM - Sejumlah siswa kelas 1 SD Warga sedang melakukan permainan merayap dalam kegiatan pembelajaran di luar sekolah atau outing class di Sendang Dalem Seniyor, Ngargoyoso, Karanganyar, Selasa (7/5/2024). Kegiatan tersebut bertujuan untuk membentuk karakter unggul siswa seperti mandiri, berani, dan kreatif. (Istimewa)
Solopos.com, SOLO– SD Warga menggelar kegiatan pembelajaran di luar sekolah atau outing class untuk siswa kelas 1 di Sendang Dalem Seniyor, Ngargoyoso, Karanganyar, Selasa (7/5/2024). Kegiatan tersebut bertujuan membentuk karakter unggul siswa seperti mandiri, berani, dan kreatif.
Total ada 58 siswa yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Selain itu, juga ada 10 perwakilan orang tua atau wali murid yang turut serta menjadi panitia bersama bapak dan ibu guru SD Warga.
Salah satu guru kelas 1 SD Warga Solo, Maria Dwi Retnoningtyas, mengatakan bahwa kegiatan ini salah satu tujuannya adalah untuk me-refresh otak para siswa dan sarana hiburan. Namun, menurutnya ada tujuan lain yang lebih penting yakni membentuk dan menumbuhkan sejumlah karakter unggul siswa kelas 1.
“Empat karakter unggul tersebut adalah mandiri, berani, kerja sama, dan kreatif, Jadi dalam kegiatan tersebut bukan hanya sekadar main-main, tapi ada nilai yang coba kami tanamkan ke mereka (siswa)” katanya kepada Solopos.com, Selasa (14/5/2024).
Retno menjelaskan bahwa penanaman karakter unggul tersebut dilakukan melalui sejumlah permainan yang sudah panitia rancang. Mulai dari permainan estafet balon air, menanam cabai, permainan kejujuran, merayap, keseimbangan bola, tarik tambang dan diakhiri dengan berenang bersama.
Menurut Retno, acara kemarin berjalan seru dan antusias siswanya dalam mengikuti kegiatan ini begitu tinggi. Bahkan sehari sebelum berangkat banyak siswanya yang tidak bisa tidur.
“Anak-anak kemarin kalau mau dituruti tentu tidak mau pulang karena memang seru sekali outing class-nya. Malamnya saya dapat banyak laporan orang tua kalau anak-anaknya pada susah tidur karena menantikan momen naik bus dan seru-suan bareng teman-temannya,” ungkap dia.
Retno berharap kegiatan yang rutin digelar sekolahnya tiap tahun ini benar-benar bisa membawa dampak positif bagi siswanya terutama penerapan karakter unggul usai kegiatan.
“Semoga selepas outing class walaupun siswa baru menginjak kelas 1 tapi mulai belajar sopan santun, tidak terlalu bergantung pada orang tuanya atau mandiri, bisa diajak kerja sama oleh teman-temannya. Dan itu semua bisa mereka mulai terapkan baik di lingkungan rumah maupun sekolahan,” jelas dia.