News
Rabu, 1 Februari 2023 - 17:45 WIB

Surya Paloh Pengin Bertemu Mega, Tunggu Hari Baik

Newswire  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kedua kiri) disambut oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (ketiga kanan) saat tiba di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (1/2/2023). (Antara/Reno Esnir)

Solopos.com, JAKARTA — Hubungan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) dan PDIP kurang harmonis beberapa waktu terakhir, terutama setelah pencalonan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden dari Partai Nasdem.

Sadar atas kondisi tersebut, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menyatakan ingin bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Advertisement

Surya Paloh menunggu waktu yang baik untuk bisa bertemu dengan Megawati.

“Saya pikir keinginan untuk itu ada saja, tinggal atur aja. Kami minta barangkali kapan Ibu Mega ada waktu yang baik,” kata Surya saat memberikan keterangan pers di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (1/2/2023).

Advertisement

“Saya pikir keinginan untuk itu ada saja, tinggal atur aja. Kami minta barangkali kapan Ibu Mega ada waktu yang baik,” kata Surya saat memberikan keterangan pers di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (1/2/2023).

Hal itu disampaikan Surya saat menjawab pertanyaan wartawan terkait dengan agenda lanjutan seusai bertemu Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Surya berharap pertemuan bersama Megawati terjadi dalam suasana kebatinan yang sama.

Advertisement

“Tujuannya untuk bersama-sama membangun kemajuan bangsa ini,” katanya seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh bertemu Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Rabu.

Dalam kunjungan itu, Surya Paloh didampingi Sekjen Partai Nasdem sekaligus Menkominfo Johnny G. Plate.

Advertisement

Sementara itu, Airlangga Hartarto didampingi Sekjen Golkar Lodewijk Paulus.

Selain itu, beberapa waktu sebelumnya, Wakil Ketua Umum NasDem Amad Ali juga berkunjung ke sekretariat bersama Koalisi Indonesia Raya (KIR) yang dibentuk Partai Gerindra dan PKB.

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif