News
Senin, 3 September 2018 - 23:00 WIB

Survei: Jokowi-Maruf Unggul di Nahdliyin, Prabowo-Sandi di Muhammadiyah & FPI

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, JAKARTA</strong> — Hasil survei Y-Publica menunjukkan kecenderungan pemilih muslim menjelang Pilpres 2019. Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden <a href="http://news.solopos.com/read/20180831/496/937194/ikuti-maruf-amin-di-pilpres-2019-yusuf-mansyur-sebut-ibadah" target="_blank" rel="noopener">Joko Widodo-Ma’ruf Amin</a> unggul signifikan di kalangan Nahdatul Ulama (NU), sedangkan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno unggul di kalangan Muhammadiyah dan simpatisan Front Pembela Islam (FPI).</p><p>Survei yang dilakukan dari 13-23 Agustus 2018 dengan 1200 responden itu menunjukkan elektabilitas pasangan Jokowi-Ma&rsquo;ruf mencapai 52,7%. Sedangkan Prabowo-Sandi 27,9%, dan sisanya sebesar 19,4% belum memutuskan pilihan.</p><p>Secara signifikan hasil survei Y-Publica juga menunjukkan pasangan Jokowi-Ma&rsquo;ruf unggul di kalangan pemilih pengikut NU. Sedangkan pasangan Prabowo-Sandiaga unggul di pemilih dari kalangan Muhammadiyah dan Front Pembela Islam (FPI).</p><p>"Di segmen pemilih yang merasa lebih dekat secara religi dan kultural dengan NU, pasangan Jokowi-Maruf memperoleh elektabilitas 59%, sedangkan <a href="http://news.solopos.com/read/20180817/496/934795/nyasar-saat-jumatan-sandiaga-uno-ngaku-gagal-pencitraan" target="_blank" rel="noopener">Prabowo-Sandi</a> 23,3%. Sisanya sebesar 17,7% belum memutuskan," kata Direktur Eksekutif Y-Publica, Rudi Hartono dalam konferensi pers, Senin (3/8/2018).</p><p>Dia menjelaskan keunggulan pasangan Jokowi-Maruf di basis pemilih NU, tidak lepas dari posisi Maruf sebagai kader NU. Belum lagi jauh sebelum deklarasi capres-cawapres, Jokowi sudah rajin mengunjungi tokoh-tokoh NU dan ikut berbagai kegiatannya sehingga berdampak pada elektabilitasnya di kalangan NU.</p><p>Sedangkan di kalangan pemilih Muhammadiyah, pasangan Prabowo-Sandiaga unggul tipis dibandingkan Jokowi-Maruf. "Di kalangan Muhammadiyah, elektabilitas <a href="http://news.solopos.com/read/20180831/496/937174/viral-air-zamzam-cap-2019gantipresiden-maruf-amin-anggap-berlebihan" target="_blank" rel="noopener">Prabowo-Sandiaga</a> mendapatkan 42,7%, sedangkan Jokowi-Maruf sebesar 39,9% dan 17,4% belum memutuskan pilihan," ujarnya.</p><p>Namun menurut Rudi, pasangan Prabowo-Sandi unggul telak di kalangan pemilih dari FPI yaitu mendapatkan angka keterpilihan 67,5%. Sedangkan Jokowi-Maruf hanya memperoleh 21,3%, dan 11,2% pemilih belum memutuskan pilihannya.</p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif