SOLOPOS.COM - DUKACITA SUKHOI-Sejumlah pelajar menuliskan nama mereka diatas kain sesuai mengikuti berdoa bersama di halaman SD N Nayu Barat 1, Solo, Kamis (10/5/2012) sebagai bentuk dukacita atas tragedi jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100 di kawasan Cidahu, Bogor, Jawa Barat. Penerbangan pesawat milik Rusia yang mengangkut 50 orang tersebut merupakan bagian dari demonstrasi penerbangan yang diselenggarakan oleh PT Trimargarekatama. (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)
DUKACITA SUKHOI-Sejumlah pelajar menuliskan nama mereka diatas kain sesuai mengikuti berdoa bersama di halaman SD N Nayu Barat 1, Solo, Kamis (10/5/2012) sebagai bentuk dukacita atas tragedi jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100 di kawasan Cidahu, Bogor, Jawa Barat. (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)
SOLO--Sekitar 200 siswa SDN Nayu Barat 1, SDN Nayu Barat 2 dan SDN Nayu Barat 3, Solo mendoakan korban jatuhnya pesawat Sukhoi di sekitar Gunung Salak, Bogor, Rabu (9/5/2012). Doa bersama digelar di halaman SDN Nayu Barat 1 Solo, Kamis (10/5/2012).
Salah seorang guru Pendidikan Agama Islam SDN Nayu Barat 1, Muhtadi, mengungkapkan kegiatan ini merupakan wujud duka cita siswa atas musibah jatuhnya pesawat itu. “Siswa dan guru berharap para korban bisa ditemukan,” ujarnya saat ditemui Solopos.com di sela-sela acara.
Salah seorang siswa SDN Nayu Barat 1, Fernando kalongga, 12, mengaku sangat sedih ketika mendengar musibah itu. “Semoga semua korban segera ditemukan,” katanya.
Berita Terkait
Hanya Untuk Anda
Inspiratif & Informatif