JAKARTA--Pengunggah foto sayap pesawat Airblue Pakistan yang sempat meresahkan akhirnya diketahui. Si pengunggah yang meresahkan itu adalah seseorang berinisial YS.
“Oleh seseorang yang tidak bertanggung jawab berinisial YS,” kata pengamat telematika, Roy Suryo, dalam jumpa pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (13/5/2012).
Roy mengatakan foto korban dan sayap pesawat yang sempat beredar dan disebut-sebut sebagai pesawat Sukhoi SuperJet 100 adalah palsu. Foto tersebut diambil dari website Brazil pada tahun 2010.
“Memang web ini berisi korban dari kecelakaan transportasi. Di sini web yang berisi foto-foto kecelakaan,” ujarnya.
Si penggunggah foto, YS, pertama kali mengunggah foto ini di akun twitternya. Jika foto yang YS sebarkan membuat resah keluarga korban Sukhoi, maka ia akan melaporkan tindakan YS ini ke Mabes Polri.
“Mabes siap untuk mengusutnya. Tapi saya sudah merekap bukti-buktinya. Foto ini palsu, foto orang asing dan berkulit hitam ini palsu. Agar jangan sampai menjadi hal yang meresahkan,” ucapnya.
Tak hanya itu, lanjut Roy, isu yang menyebutkan kalau pilotnya juga ditemukan adalah palsu. Di dalam kokpit, menurut Roy, tidak ada ejecting seat.
“Jadi kabar itu tidak mungkin untuk pesawat sipil. Dari teknis itu tidak ada. Saya berharap teknologi informasi tidak digunakan untuk kabar-kabar tidak benar. Tapi bagaimana proses selanjutnya saya serahkan ke kepolisian,” imbuhnya.