News
Senin, 13 Juli 2015 - 18:15 WIB

SUBSIDI LISTRIK : Tertibkan Penggunaan Listrik, PLN akan Sisir Rumah Warga

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi energi listrik (Antara)

Subsidi listrik diyakini tak tepat sasaran sehingga PT PLN berencana menyisir rumah masyarakat.

Solopos.com, JAKARTA — PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) akan memastikan subsidi tarif listrik yang diberikan tepat sasaran. Caranya, PLN berencana menyisir rumah masyarakat untuk menertibkan penggunaan jaringan listrik.

Advertisement

Direktur Utama PLN, Sofyan Basir, mengatakan hingga kini masih ada masyarakat yang mengakali penggunaan meteran dengan golongan rumah tangga 450 VA dan 900 VA untuk mendapatkan tarif subsidi.

Padahal masyarakat itu memiliki kendaraan mewah, dan masuk ke dalam kelompok masyarakat mampu.

“Saat ini ada rumah yang memiliki beberapa meteran dengan daya 900 VA, satu meteran digunakan hanya untuk AC, kemudian pompa air menggunakan meteran lain, supaya mereka dapat menikmati tarif subsidi,” katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (13/7/2015).

Advertisement

Menurutnya, PLN tidak akan mencabut jaringan listrik masyarakat yang ketahuan mengakali agar dapat menikmati tarif subsidi, tetapi menandai agar masuk ke dalam kelompok yang tidak mendapatkan subsidi tarif listrik.

“Kami akan biarkan saja, berapa pun meterannya di rumah. Akan tetapi, kami akan masukkan rumah itu ke dalam kelompok yang tidak menerima subsidi,” ujarnya.

PLN sebelumnya mengusulkan pengubahan pola subsidi tarif listrik, untuk meringankan beban perusahaan.

Advertisement

Pasalnya, saat ini PLN memberikan subsidi kepada 44 juta pelanggannya, sedangkan data rumah tangga yang berhak menerima subsidi hanya 15,5 juta.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif