News
Rabu, 20 Juli 2011 - 00:02 WIB

SPBU ancang-ancang tambah stok

Redaksi Solopos.com  /  Nadhiroh  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos)

Ilustrasi (Dok. SOLOPOS)

Solo (Solopos.com)–Sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Soloraya mulai ancang-ancang akan menambah stok bahan bakar minyak (BBM) sebagai antisipasi kenaikan konsumsi selama bulan Puasa dan menjelang Lebaran.

Advertisement

Disampaikan Kepala Bidang (Kabid) SPBU Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas), Rochim Agus Suripto, selama bulan Puasa hingga musim Lebaran biasanya akan terjadi lonjakan konsumsi bahan bakar dari masyarakat berkisar 40% hingga 50% dari konsumsi harian.

“Memang, pembahasan soal antisipasi itu sudah kami lakukan bersama dengan Pertamina wilayah Jogja dan Soloraya. Tapi, kami sendiri belum tahu berapa tambahan kuota resminya. Hanya saja, setiap SPBU sudah mulai ancang-ancang tambah stok,” kata Rochim, kepada Espos, Selasa (19/7/2011).

Ia mengatakan, jika sudah memasuki bulan Puasa nanti masing-masing SPBU biasanya akan menambah delivery order (DO) hingga dua kali lipat.

Advertisement

“Misalnya, di SPBU saya yang biasanya DO premium sekali dalam satu hari dengan volume 16.000 liter, biasanya selama bulan Puasa terutama menjelang Lebaran akan tambah jadi 32.000 liter,” imbuhnya.

Sementara itu, Pengawas SPBU Lor Beteng, Danang Rommy Wijaya, kepada wartawan di SPBU-nya kemarin juga mengatakan hal yang sama.

“Rencana, penambahan akan kami lakukan jika tren kenaikan konsumsi sudah mulai terlihat. Di awal bulan puasa, belum ditambah karena justru biasanya saat itu masih sepi. Konsumsi awal puasa biasanya turun 2 ton hingga 3 ton per hari.”

Advertisement

(haw)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif