News
Rabu, 29 November 2017 - 15:15 WIB

Sosok Bondan Winarno di Mata Ferry Salim

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kenangan Ferry Salim tentang sosok Bondan Winarno (Instagram @ferrysal1m)

Ferry Salim mengungkapkan sosok Bondan Winarno yang dikenal ramah.

Solopos.com, SOLO – Berita duka kembali menghampiri dunia hiburan Tanah Air. Presenter dan pakar kuliner Indonesia, Bondan Winarno, meninggal dunia, Rabu (29/11/2017), pukul 09.05 WIB. Dia meninggal dalam usia 67 tahun karena sakit.

Advertisement

Meninggalnya Bondan Winarno menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan sahabat, termasuk artis Ferry Salim. Artis sekaligus model yang satu ini cukup mengenal sosok Bondan Winarno yang kharismatik. Baca juga: Bondan “Maknyus” Winarno Tutup Usia

Ferry Salim mengaku sering berjumpa dengan mendiang Bondan Winarno. Dia bahkan pernah menjadi bintang tamu dalam acara yang digelar Bondan. Menurut Ferry, Bondan adalah sosok yang ramah dan menginspirasi. Selama berprofesi sebagai presenter program kuliner, Bondan tidak pernah menghina masakan orang lain.

Advertisement

Ferry Salim mengaku sering berjumpa dengan mendiang Bondan Winarno. Dia bahkan pernah menjadi bintang tamu dalam acara yang digelar Bondan. Menurut Ferry, Bondan adalah sosok yang ramah dan menginspirasi. Selama berprofesi sebagai presenter program kuliner, Bondan tidak pernah menghina masakan orang lain.

“Beberapa kesempatan saya berjumpa dengan Pak Bondan Winarno dalam berbagai acara. Termasuk saya menjadi bintang tamu di acara beliau. Pribadi yang humble dan tidak pernah mendiskreditkan masakan orang lain,” ungkap Ferry melalui laman Instagram pribadinya, @ferrysal1m.

Bagi Ferry, Bondan bukan hanya seorang presenter acara kuliner. Selama ini, Bondan juga dikenal sebagai koki, penulis, dan pengusaha di bidang kuliner. Semua hal tentang Bondan bakal selalu dikenang oleh Ferry. Dia berharap Bondan beristirahat dengan tenang di alam baka.

Advertisement

Kenangan Ferry Salim tentang sosok Bondan Winarno itu membuat netizen terharu. Mereka beramai-ramai mendoakan agar Bondan beristirahat dengan tenang dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.

Innalillahi wa inna ilahi rojiun. Segala milik Allah dan akan kembali kepada-Nya. Indonesia kehilangan pakar kuliner. Bondan Winarno,” komentar @erna_guni.

“Selamat jalan Pak Bondan. Semoga diberikan tempat terindah di surga. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan keikhlasan, amin,” sambung @dianadewi22.

Advertisement

Rest in peace Pak Bondan. Semoga tenang di surga, amin,” imbuh @stevanusyosef.

Selain sebagai pakar kuliner, Bondan Winarno juga dikenal sebagai jurnalis andal. Dikutip dari Wikipedia, pria yang terkenal dengan jargon Maknyus dan Top Markotop ini pernah menjadi pemimpin redaksi surat kabar Suara Pembaruan pada 2001-2003. Jauh sebelum itu, dia dikenal sebagai penulis lepas yang karyanya dimuat beberapa surat kabar nasional, mulai dari Kompas, Sinar Harapan, Suara Pembaruan, Tempo, hingga Asian Wall Street Journal.

Bondan bahkan memiliki karya investigasi yang cukup populer bertajuk Bre-X: Sebungkah Emas di Kaki Pelangi. Buku hasil investigasi skandal tambang emas di Busang, Kalimantan Timur, ini terbit pada 1997. Lewat buku itu dia membongkar skandal tambang emas yang mempermalukan pemerintah Indonesia.

Advertisement

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif